download

Matakuliah
Tahun
: <<Kebudayaan Praktis>>
: <<2008-2009>>
Pertemuan kesepuluh
Nihon no kodomo no uta ( warabe uta/douyou)
Warabe uta
Warabe uta/douyou 、adalah jenis lagu anak-anakyang dibuat secara
natural, bukan merupakan sebuah keharusan seperti lagu-lagu yang
harus dinyanyikan secara wajib di sekolah. Di Jepang lagu-lagu anakanak seperti ini berkembang secara pesat sejak jaman Taisho akhir
(1912-1926)
Usaha untuk membuat lebih banyak lagu anak yang berkaitan dengan
pendidikan sudah dimulai sejak jaman Meiji, zaman sebelum Taisho.
Pada zaman Taisho inilah, Miekichi Sasaki, seorang tokoh pendidikan
anak-anak memberikan warna baru pada dunia lagu anak Jepang,
dengan menerbitkan sebuah majalah anak yang berjudl “ Akai Tori “.
Bina Nusantara University
3
Douyou
.
Awalnya Sasaki-lah yang telah menciptakan
istilah Douyou, yang berarti lagu anak
( warabe uta ) yang :
1. Mempunyai nilai didaktik
2. Menghidupkan imaji anak tentang keadaaan
sekitarnya.
3. Mempunyai nilai optimis untuk meraih masa
depan.
Bina Nusantara University
4
Douyou
Sasaki berharap dengan adanya douyou ini maka
masyarakat akan:
1.Menghidupkan sistem bermain kelompok sambil
menyanyikan lagu, sehingga lagu bisa diteruskan dari
generasi ke generasi.
2.Membuat lagu anak dengan melihat karakteristik yang
umumnya ada pada anak-anak
3.Menghidupkan kembali kebiasaan menulis puisi pada anakanak, yang kemudian akan dijadikan lagu.
Bina Nusantara University
5
Douyou
• Ketika perang dunia pertama akan meletus, lagu-lagu
anak di Jepang kedudukannya digeser oleh lagu-lagu
yang berisi kepahlawanan, untuk mendukung para
tentara yang akan pergi perang.
Baru setelah berakhirnya perang dunia ke dua, dunia
lagu anak Jepang kembali ramai.
Majalah anak-anak seperti “Akai Tori / 赤い鳥” yang
didirikan Sasaki dan “Kin no Fune / 金の船” yang
didirikan oleh Saito Sajiro, pada awal tahun Showa tidak
diterbitkan lagi.
Bina Nusantara University
6
Douyou
.Akhir perang dunia kedua disebut sebagai jaman Baby
Boom di Jepang. Jumlah anak yang lahir sangat banyak,
dan karena itulah perhatian pemerintah juga terfokus pada
pembangunan kemblai ekonomi negara serta bagaimana
membesarkan anak-anak tersebut hingg dapat hidup
sejahtera.
Dengan adanya fenomena ini banyak para penyair lagu
anak yang tidak dapat berkarya jaman perang mulai aktif
kembali.
Lalu pada tahun 1948, lahir lagu “ ぞうさん”, tahun 1960 “ 犬のおまわり
さん “ dan 1963 lagu “ おもちゃの ちゃ ちゃ ちゃ”. Lagu-lagu ini masih terkenal dan
dinyanyikan anak-anak Jepang di kelompok bermain hingga TK besar.
Bina Nusantara University
7
Douyou
• Douyou yang tercipta dari hasil karya para pengarangnya terbagi
menjadi dua yaitu:
A.Douyou yang mendapat pengaruh warabe uta ( klasik )
!. Yang berirama sedih, biasanya lagu tentang anak perempuan,
upacara anak perempuan,lagu perpisahan karena perkawinan, lagu
untuk menidurkan anak ( Komori uta )
2.Yang berirama gembira, biasanya berhubungan dengan anak lakilaki, upacara anak laki-laki.
Musik yang melatarbelakanginya adalah koto, shamisen, dan
terkadang suling.
Bina Nusantara University
8
Douyou
B. Douyou kontenporer
Mendapat pengaruh dari barat, bahkan ada pula yang
mengadaptasikannya begitu saja, dan hanya
mengganti kata-kata di dalam lagu tersebut saja.
Musik yang digunakan kebanyakan piano dan biola.
Bina Nusantara University
9