Matakuliah Tahun : DESAIN INTERIOR III : 2009/2010 Studi Zoning Pertemuan 13-15 Analisa Survei Toko Dilakukan setelah melihat secara langsung bentuk dan arsitektur eksisting yang sudah ada, baik secara bentuk fisik bangunan, ukuran dan desain yang sudah ada. Analisa toko/butik merupakan rangkuman dan gambaran secara langsung, dari situasi dan lingkungan sekitar toko hingga sosial dan masyarakat di sekitarnya. Bina Nusantara University 3 Analisa Lokasi Bina Nusantara University 4 Bina Nusantara University 5 Bina Nusantara University Analisa Arsitektur / Façade Bangunan6 Bina Nusantara University 7 Bina Nusantara University Analisa Pengunjung / target pasar 8 Bina Nusantara University Analisa Profesi 9 Analisa Bahan Lantai Bina Nusantara University 10 c. Plafon: Penggunaan material plafon pada umumnya dapat dibagi menjadi 2 macam jenis yaitu: – Material yang tidak fleksibel (semen/gipsum akustik) : Walaupun jenis plafon ini mempunyai efek visual yang menarik, tetapi juga memiliki beberapa kekurangan yaitu i. semen yang basah merupakan material yang kotor dan berantakan, serta memakan waktu yang lama untuk kering dan apabila hendak dicat harus ditunggu hingga kering dahulu. ii. pemasangan armatur lampu, sprinkler, ataupun peralatan elektronik lainnya harus ditetapkan sebelumnya dan dipasang secara permanent. Bina Nusantara University 11 iii. plafon plester/semen akan memerlukan pengecatan secara teratur dari masa ke masa supaya warnanya tidak pudar. Keempat, alat-alat mekanik yang sudah terpasang tidak dapat dengan mudahnya dipindahkan. • – Material yang fleksibel (panel yang sudah jadi dari pabrik) : Plafon jenis ini merupakan plafon yang paling disarankan dalam merancang toko, karena lebih ekonomis, lebih mudah apabila ingin diubah dan memberi kemudahan dalam memperbaiki peralatan listrik. Bina Nusantara University 12 • Faktor Fisika Bangunan Tata cahaya : Tujuan utama dari penggunaan sumber cahaya pada toko adalah untuk menjual barang dagangan. Sumber cahaya tersebut dapat memberi kontribusi pada toko dalam 3 cara yaitu dengan memberikan kesan pertama yang baik kepada pelanggan, dengan menciptakan keinginan membeli pada pelanggan, dengan membantu pelanggan dalam menilai barang dagangan. Oleh sebab itu perancangan dari area toko seperti alur sirkulasi, pemilihan bahan, warna dan tekstur dari dinding, lantai dan plafon, akan sangat dipengaruhi oleh sumber cahaya yang digunakan (Ketchum Jr., Morris, Shops and Stores, 1957: 56) Bina Nusantara University 13 • Sumber cahaya yang digunakan pada toko umumnya ada 2 macam yaitu sumber cahaya alami (matahari, bulan, dll) dan sumber cahaya buatan (lampu atau pencahayaan yang bersumber dari tenaga listrik lainnya). Pencahayaan alami tidak boleh diabaikan karena cahaya alami juga turut membantu dalam menghemat listrik, selain itu juga dapat memberikan efek psikologis yang unik pada toko. Pencahayaan ini dapat diperoleh melalui bukaan jendela maupun atap (skylight). Kekurangannya adalah intensitas cahayanya yang sangat sulit diperkirakan, karena tergantung dari waktu dan cuaca. Bina Nusantara University 14 • Penerangan buatan dapat digunakan pada ruang-ruang yang tertutup yang tidak dapat dicapai sinar matahari. Cahaya yang diberikan oleh lampu tersebut yang kemudian berfungsi menggantikan penerangan alami. Penerangan buatan ini mempunyai keuntungan antara lain intensitas cahaya yang dapat diubah-ubah, fleksibilitas yang tinggi pada lampu sehingga dapat dengan mudah dipindah-pindah, arah sorotan cahaya yang dapat diatur sehingga dapat mengarah pada tempat yang diinginkan. Sedangkan kekurangannya yaitu mempunyai harga yang relatif mahal (tergantung jenis lampu yang digunakan) Bina Nusantara University 15 • Selain pada ruangan tertutup, penerangan buatan juga dapat digunakan pada ruang yang cukup terbuka karena disamping penerangan alami yang masuk ke ruangan, lampu juga dapat membantu menyempurnakan penampilan dari barang dagangan. Bina Nusantara University 16 • Bina Nusantara University Dalam memilih sumber cahaya dan tipe dari lampu yang akan dipasang, ada beberapa faktor yang harus mempertimbangkan, antara lain: – Biaya operasi. – Biaya perawatan termasuk biaya kebersihan dan penggantian lampu. – Biaya pemasangan lampu. – Warna lampu. – Efek panas yang dihasilkan oleh lampu. – Temperatur dan kelembaban lampu. – Waktu nyala lampu. – Tingkat kebisingan lampu. – Dll. 17 Ada 5 jenis penerangan yang biasa digunakan dalam interior yaitu: i. Ambient lighting: • Bina Nusantara University Jenis penerangan ini akan menerangi seluruh ruangan dengan pencahayaan yang merata sehingga bayangan menjadi lebih lembut, orang terlihat lebih baik dan membuat suasana yang lebih mengundang. Jenis penerangan ini dapat dihasilkan dengan cara menempatkan sumber cahaya di balik plafon (tersembunyi) ataupun dipantulkan pada dinding. 18 Jenis lampu dinding (wall scones), lampu gantung (pendant lighting), dan lampu yang menyerupai obor (torchieres) merupakan lampu yang baik untuk dapat menghasilkan penerangan semacam ini. Di dalam perkembangan lampu selanjutnya untuk menghasilkan jenis penerangan ambient dapat digunakan lampu jenis fluorescent, mercury, incandescent, metal halide dan high pressure sodium. Bina Nusantara University 19 ii. Accent lighting: • Bina Nusantara University Accent lighting adalah jenis penerangan yang hanya menerangi suatu objek yang dikhususkan umumnya digunakan untuk menerangi objek seperti lukisan, mannequins, barang dagangan ataupun tanaman. Biasanya jika jenis penerangan ambient membuat ruangan berkesan rata, maka untuk mengembalikan karakter dari ruangan dan membuatnya menjadi lebih menarik, digunakan jenis penerangan accent ini. 20 • Bina Nusantara University Karena suatu display barang dagangan secara teratur akan diubah, maka lampu ini juga harus fleksibel; lampu halogen, track untuk menggeser lampu yang dapat disesuaikan merupakan pilihan yang baik. Pada accent lighting, lampu yang sangat cocok untuk digunakan adalah lampu halogen karena dapat memberikan kontras yang baik secara keseluruhan disela-sela penggunaan jenis penerangan ambient yang hangat. 21 Bina Nusantara University 22 Bina Nusantara University 23 Bina Nusantara University 24 Bina Nusantara University 25 Soal 1.Apakah tujuan dari analisa apartemen? 2.Buatlah flipchart hasil survei kelompok 3.Presentasikan dengan kelompok flipchart yang sudah dibuat di depan kelas! Bina Nusantara University 26
© Copyright 2024 Paperzz