download

Matakuliah
Tahun
: O0012 / Pengantar Antropologi Sosial
: 2007
Religi
Pertemuan 10
Pengertian Religi
• Religi berasal dari kata religare dan relegare (Latin).
• Religare berarti ‘suatu perbuatan yang
memperhatikan kesungguh-sungguhan dalam
melakukannya’
• Sedang relegare berarti ‘perbuatan bersama dalam
ikatan saling mengasihi’ (Pujileksono, 2006 : 86)
Bina Nusantara
• Anthony F.C Wallace mendefinisikan religi sebagai
berikut :
kepercayaan dan ritual yang berkaitan dengan
keberadaan supranatural, kekuatan dan tenaga (Kottak,
2007: 483)
Bina Nusantara
• Sedangkan Koentjaraningrat berpendapat:
Religi memuat hal-hal tentang keyakinan, upacara dan
peralatannya, sikap dan perilaku, alam pikiran dan
perasaan di samping hal-hal yang menyangkut para
penganutnya sendiri (Pujileksono, 2006: 86)
Bina Nusantara
Unsur-unsur Dasar Religi
•
•
•
•
Emosi keagamaan.
Sistem kepercayaan.
Sistem upacara keagamaan.
Kelompok keagamaan (Koentjaraningrat, 238-239).
Bina Nusantara
Bentuk-bentuk Religi
•
•
•
•
Bina Nusantara
Fetishisme
Animisme
Dinamisme
Totemisme
•
•
•
•
Politeisme
Monoteisme
Mistik
Magic
• Agama merupakan salah satu bentuk religi
• Agama dipandang sebagai kepercayaan dan pola
perilaku untuk mengendalikan alam semesta yang tidak
dapat dikendalikannya
Bina Nusantara
Beberapa agama yang ada di dunia
• Kristen: Katholik &
Protestan
• Islam
• Hindu
• Budha
• Konghucu
• Shinto
• Judaism
Bina Nusantara
• African traditional &
Diasporic
• Sikhism
• Zoroastrianism
• Scientology (sekte
agama Kristen)
• Dan lain-lainnya
Fungsi Religi dalam Masyarakat
• Pada dasarnya religi memiliki makna sebagai sosial
kontrol bagi masyarakat.
• Sedangkan agama memiliki makna untuk menolong
manusia menanggulangi kesulitan-kesulitan dan tragedi
yang terjadi dalam hidupnya.
Bina Nusantara