download

Matakuliah
Tahun
: N0692 / Semantik Jepang
: 2006
Analisis komponen Makna
Pertemuan kesepuluh
1
Analisi komponen makna
Untuk menemukan komposisi unsur-unsur
kandungan makna kita perlu mengikuti prosedur
sebagai berikut:
1. Pilihlah seperangkat kata yang secara intuitif kita
perkirakan mempunyai hubungan.
2. Temukan analogi-analogi di antaranya
3. Cirikanlah komponen semantik atau komposisi
semantik atas dasar analogi tadi.
2
Manfaat formal analisis semantik
1.Dapat memberi jawaban mengapa
beberapa kalimat benar dan yang lainnya
salah.
Contoh : Suami ibu itu seorang lelaki
Secara struktur benar, tapi secara
makna kurang tepat.
2.Kita dapat meramalkan hubungan antar
kata yang dibagi menjadi:
3
Manfaat formal analisis semantik
(1)Kesinoniman
(2)Keantoniman
(3)Keterbalikan
(4)Kehiponimian
4
Kesinoniman
Besar = Raya
Pandai= Pintar
Bawel=cerewet
5
Antonimim
Jantan
Hidup
Besar
X
X
X
Betina
mati
Kecil
6
Keterbalikan
Dalam nasabah keluarga,
Kata bapak dan anak merupakan
antonimi yang mengalami keterbalikan.
Kata majikan dan buruh juga merupakan
antonimi keterbalikan
7
Hiponimi
Hubungan antar kata
`burung` dengan `merpati`
`bunga Indonesia` dengan ` melati`
8
Analisis komponen makna
Contoh :
Medan makna :Nasabah keluarga
Contoh kata
:Mother, Son, aunt,
stepsister
Peneliti
:Romney & d`Andrade
(1964)
Goodenough ( 1965)
9
Kesimpulan
Analisis komponen makna ini amat
berguna untuk penelitian sosiolinguistik
dan antropologilinguistik
10