Matakuliah : N0662 / Kesusastraan Jepang Kontemporer Tahun : 2007 - Pertemuan ke 7 Pengarang Wanita Jepang Yoriko Shono Lahir tgl 16 Maret 1956 di Yokkaichi, Prefektur Mie. Dia tinggal di Ise sampai selesai SMA, lalu ke Nagoya untuk persiapan masuk Universitas. Diterima pada Fakultas Hukum Universitas Ritsumeikan di Kyoto dan lulus tahun 1980. Bina Nusantara Tahun 1981 ia mendapat Gunzo Prize untuk penulis baru, dengan novelnya yang berjudul Gokuraku (Surga). Pada 4 tahun pertama ia tinggal di sebuah apartemen kecil di Kyoto, lalu ia pindah ke Hachioji. Kesendiriannya memberikan kesempatan bagus untuk menulis novelnya yang berjudul Nanimo Shitenai (Doing nothing), yang mendapatkan Noma Literary Prize, tahun 1991. Bina Nusantara Tahun 1994, ia mendapat Mishima Yukio Prize untuk novel Nihyakkaiki (The 200th Anniversary of death). Ia juga mendapatkan Akutagawa Prize untuk novel yang berjudul Taimu surippu kombinato (Time warp complex) , yang berisi tentang konflik antara ilusi dan brutal reality. Haha no hatatsu (The development of my mother), 1990. Paradaisu furattsu (Paradise Flats), 1997. Tokyo Yokai Fuyu (The floating ghost of Tokyo), 1998. Bina Nusantara Yoshimoto Banana Lahir pada tanggal 24 Juli 1964 di Tokyo. Lulus dari jurusan seni Nihon University. Narator bernama Mikage, seorang mahasiswi yang tinggal hanya berdua dengan neneknya di Tokyo. Bina Nusantara Neneknya adalah satu-satunya keluarga dekatnya yang tersisa setelah kematian kedua orang tuanya. Tetapi 3 hari yang lalu neneknya pun meninggal dunia. Mikage tinggal sendirian, tidak percaya akan kenyataan yang ada. Dia mulai tidur di dapur, tempat yang paling nyaman dan paling disukainya. Mikage pindah ke rumah Yuichi. Di sana, sofa yang besar menjadi tempat tidur dan tempat favoritnya. Ibu Yuichi, Eriko ternyata sangat cantik. Bina Nusantara Tapi pada akhirnya Mikage tahu bahwa sebenarnya ibu Yuichi sebenarnya ayah Yuichi yang menjalani bedah plastik dan hidup sebagai seorang wanita. Di keluarga Tanabe, Mikage menemukan satu bentuk/hubungan keluarga, terutama melalui masak di dapur. Bina Nusantara Tawada Yoko Lahir di Kunitachi, Tokyo pada tahun 1960. Kuliah di Fakultas Sastra Universitas Waseda, dan lulus pada tahun 1982. Melanjutkan S2 di Hamburg Jerman, dan lulus pada tahun 1993. Bina Nusantara Ia menetap di Hamburg Jerman selama 20 tahun, sehingga ia dapat menulis novel dalam bahasa Jerman dan Jepang sama baiknya. (1992) Three Human Relationship. (1993) The Bridegroom Was a Dog, terinspirasi dari folktales Jepang tentang pernikahan manusia-binatang,”I believe folktales or legends tell us some aspect of popular history”. Bina Nusantara Penghargaan: Gunzo Prize (1991). Akutagawa Prize (1993). Adelbert Von Chamisso Prize untuk penulis asing yang mempunyai kontribusi pada kebudayaan Jerman. Bina Nusantara
© Copyright 2024 Paperzz