Matakuliah Tahun Versi : J0142 / Manajemen Resiko dan Asuransi : 2005 : <<versi/revisi>> Pertemuan 2 PRINSIP-PRINSIP PENGIDENTIFIKASIAN RESIKO Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : • Mahasiswa dapat menguraikan kegiatan-kegiatan pengidentifikasian resiko → C2/TIK-3 Outline Materi • Manfaat Daftar Kerugian Potensial • Metode Pengidentifikasian Resiko Prinsip – Prinsip Pengidentifikasian Resiko I. Pengertian Identifikasi resiko merupakan proses penganalisaan terus menerus untuk menemukan secara sistematis resiko yang mengancam perusahaan. Sumber informasi dalam identifikasi resiko : 1. Informasi dari sumber internal a. Laporan dan pencatatan - Keuangan - Laporan terjadinya kerugian - Kontrak-kontrak yang dibuat (siapa yang ber tanggung-jawab) - Laporan lain b. Inspeksi secara fisik c. Informasi dari Individu 2. Informasi dari sumber eksternal a. Penggunaan analisis dari perusahaan yang ahli di bidang pengelolaan resiko b. Penggunaan laporan-laporan atau publikasi dari luar II. Manfaat Daftar Kerugian Potensial 1. Mengingatkan manajer resiko tentang kerugiankerugian yang menimpa bisnisnya. 2. Sebagai tempat mengumpulkan informasi. 3. Sebagai badan pembanding dalam review dan evaluasi penggulangan resiko. Klasifikasi kerugian potensial : 1. Kerugian harta milik (property Losses) a. Kerugian langsung b. Kerugian tidak langsung c. Kerugian atas pendapatan 2. Kerugian berupa kewajiban kepada pihak lain (Liability Losses) 3. Kerugian pesonalia (Personnel Losses) III. Metode Pengidentifikasian Resiko 1. Analisis resiko dengan daftar pertanyaan (Risk analysis questionare) 2. Metode laporan keuangan (financial statement) 3. Metode bagan alur (flow chart) 4. Inspeksi langsung pada obyek 5. Interaksi yang terencana dengan bagian- bagian lain di perusahaan 6. Analisis catatan statistik tentang kerugian 7. Interaksi dengan pihak luar 8. Analisa kontrak-kontrak 9. Analisa lingkungan Salah satu cara mengukur resiko adalah dengan menentukan : 1. Besar kecilnya resiko (severity) 2. Frekuensi terjadinya resiko Tabel besar kecilnya resiko Nilai Akibat Untuk Perusahaan 5. Bencana Kesinambungan/kehidupan perusahaan sangat dipengaruhi 4. Tinggi Berpengaruh sekali pada pencapaian tujuan perusahaan 3. Menengah Kerusakan akan menimbulkan masalah dalam jangka waktu tertentu setelah peristiwa itu terjadi, tetapi kurang berpengaruh pada keutuhan perusahaan. Kerusakan menimbulkan masalah kecil bagi perusahaan 2. Rendah Tidak berpengaruh pada kegiatan perusahaan 1. Tak perlu diperhatikan Tabel Frekuensi Terjadinya Resiko 5. Sering terjadi 4. Terjadi 3. Kadang terjadi 2. Mungkin terjadi 1. Kemungkinan kecil sekali (most probable) (Probale) (Fair) (Slight) (Improbable) Apabila besar kecilnya resiko serta frekuensi terjadinya kerugian telah diramalkan dan apabila kedua faktor tersebut dikalikan akan didapat perkiraan kerugian maksimum dan hasil ini diterjemahkan dalam terminologi ekonomi yang dapat dinyatakan dalam : 1. Kerugian harta secara fisik 2. Mengurangi pendapatan perusahaan 3. Menambah biaya/pengeluaran perusahaan
© Copyright 2024 Paperzz