download

Matakuliah
Media)
Tahun
: U0286 – Desain Komunikasi Visual IV (New
: 2010
Prinsip pembuatan Branding
Pertemuan 7
Learning Outcomes
Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu:
Menjelaskan Prinsip pembuatan Branding.
Bina Nusantara University
3
Outline Materials
Prinsip Pembuatan Branding
1. Menetapkan Audience
2. Membangun Identitas yang Unik & Otentik
3. Menetapkan & Implementasi Strategi
Bina Nusantara University
4
1. Menetapkan Audiens
- Dinamika Audience
Pelajari kondisi paling aktual mengenai pasar dan audiens, karena brand adalah tentang benak audiens.
- Identitas Audience: eksplor motivasi hubungan
Identifikasi mendalam tentang jatidiri, budaya, aktivitas audiens, sehingga diketahui motivasi yang melatari
hubungan dengan brand.
- Audience Insight
Memahami bentuk keinginan audiens, sehingga dapat dipenuhi oleh brand.
- Dimensi Audience
Memahami dimensi kebutuhan, aspirasi dan inspirasi audiens..
Bina Nusantara University
5
2. Membangun Identitas Unik & Otentik
PLATFORM/FORMULA:
Entity (Ekosistem + Personality) x
Audience (Core + Insight) x
Relationship (Benefit + Belief + Uniqueness)
= Essence
Pemahaman unsur entitas yang memiliki Ekosistem/nature business yang khas dan kepribadian unik; dilengkapi oleh
pemahaman audience yang fokus/core dengan aspirasinya; dilengkapi pemahaman hubungan entitas dan
audience yang saling bermanfaat, menghasilkan nilai kepercayaan, sehingga entitas dianggap unik; akan
menghasilkan esensi dari brand.
Bina Nusantara University
6
3. Menetapkan Implementasi Strategi
> Hubungan: Fungsional vs Emosional
> Lingkup: Internal vs Eksternal
> Proses: Perhatian - Persuasi - Kultus/Motivasi
> Program: New - Refresh - Reposition – Renew
Menentukan skala prioritas dalam menyusun strategi: apakah hubungan yang bermanfaat dalam lingkup
fungsi atau emosi? Apakah lebih mementingkan internal atau eksternal? Dalam tahapan manakah
tujuan brandingnya? Dalam lingkup program apakah proses brandingnya?
Bina Nusantara University
7
Summary
Prinsip branding dapat mendayagunakan studi ini ke kualitas yang lebih
bermanfaat. Dengan berlandaskan prinsip itu, Branding diharapkan bukan
menciptakan slogan kosong atau mimpi palsu, tetapi merupakan gambaran
realita dan impian visioner yang nyata.
Bina Nusantara University
8