MODEL PENELITIAN KOMUNIKASI & KOMUNIKASI MASSA Alexis S Tan, Bab IV; Rachmat Kriyantono, Bab VI & VII Model Penelitian Komunikasi dan Komunikasi Massa Perbedaan Penelitian Komunikasi dan Komunikasi Massa Model Shannon dan Weafer: Model Matematik Model Sosial Psikologis: Newcomb Westley dan McLeant General Model: Model Komunikasi Transaksional Mengapa Berkomunikasi? Perbedaan Penelitian Komunikasi dan Komunikasi Massa 1. 2. Penelitian Komunikasi pada dasarnya meliputi berbagai jenis, mencakup berbagai cabang Teori Komunikasi. Beberapa jenis penelitian komunikasi, antaranya: Penelitian Komunikasi Interpersonal, masuk dalam jenis penelitian ini antaranya: Interaksi Simbolik Penelitian Komunikasi Publik, terkait dengan penelitian ini antaranya: sistem informasi dalam organisasi Perbedaan . . . 3. Penelitian Komunikasi Antarbudaya, meliputi berbagai penelitian komunikasi yang berkaitan dengan budaya yang berbeda. 4. Penelitian Komunikasi Etnik, meliputi berbagai penelitian menyangkut sistem komunikasi etnik 5. Penelitian Komunikasi Massa, menyangkut penelitian komunikasi yang berkaitan dengan sejumlah media, menyangkut penelitian yang terkait dengan komunikasi dan media massa Model Shannon dan Weaver: Model Matematik Model Matematika atau model Shannon dan Weaver, digagas oleh Claude E. Shannon dan Warren Weaver pada tahun 1949. Publikasi dua tokoh ini dikenal dengan The Matematical Teory of Communication Teori ini diadaptasi dari masalah komunikasi elektronik, misalnya hubungan antara kecepatan transmisi pesan dan ketepatan transmisi, dan kualitas transmisi suara manusia lewat telepon. Model Shannon dan Weafer: Model Matematik Information Choice Information Source Encoding Transmitter (Entrophy) Received Signal Decoding Destination Receiver Receiver Noise Channel Channel Noise Signal Penjelasan Model . . . Dalam Model Shannon dan Weaver, sumber informasi diseleksi oleh orang yang akan mengirim informasi. Pesan diubah oleh transmitter ke dalam signal, yang kemudian diubah lagi menjadi pesan yang disampaikan ke tujuan. Pada proses pengiriman pesan, teradapat kemungkinan terjadi distorsi, yang disebut dengan noise. Penjelasan . . . Terdapat tiga jenis noise yang diperkenalkan Shannon & Weaver: Semantic Noise, Channel Noise & Receiver Noise. Model Shannon dan Weaver mengukur akurasi transmisi pesan melalui sistem komunikasi. Dalam hal ini, Shannon dan Weaver memperkenalkan konsep Entropy, dengan pengukuran kuantitatif. Model Sosial Psikologis: Newcomb Pendekatan Theodore Newcomb (1953) adalah pendekatan psikologi sosial berkaitan dengan interaksi manusia. Model Newcomb memperlihatkan person A dan B berkomunikasi tentang obyek mengenai pengalaman mereka, X. Asumsi keduanya, A dan B mengetahui X dan relasi atau orientasi antara A dan B, A dan X, B dan X diringkas sebagai sikap positif dan negatif Newcomb’s Model: Sikap ini diindikasikan melalui model AB (sikap A terhadap B), BA (sikap B terhadap A), AX (sikap A terhadap X) dan BX (sikap B terhadap A). Model Sosial Psikologis: Newcomb X AB Communicator (Person A) BA Communicator (Person B) Orientasi Newcomb Model Terdapat dua sikap yang dapat terjadi terhadap obyek X pada A dan B, yakni simetris atau asimetris. Simetris, jika A dan B memiliki orientasi yang sama terhadap X. Asimetris, jika A dan B tidak memiliki orientasi yang sama terhadap X (Ingat, terpaan yang sama dapat diterima dan memiliki pengaruh berbeda terhadap orang berbeda) Orientasi . . . 1. 2. 3. Terdapat tiga kemungkinan yang terjadi dalam model ABX Newcomb: Tiba pada persetujuan dengan B mengenai X (simetri): Ubah orientasi anda terhadap B Toleran terhadap ketidak setujuan (asimetris) Westley dan McLean’s: General Model FBA 01 02 FCB FCA A COMMUNICATION ENVIRONMENT 03 0AC C communicator Gatekeepers 03c 0AB 00 03B 0CB B Receiver Westley dan McLeant . . . Westley dan McLean Model menjelaskan dua model: komunikasi tatap muka (face to face) dan komunikasi massa. Komunikasi dimulai dari B (bisa person, kelompok, atau sistem sosial) yang menemukan orientasi obyek dalam lingkungannya (01 terhadap 0a dalam model). Westley dan McLean mengadaptasi orientasi dan definisi Newcomb termasuk konsep afektif dan kognitif. Orang-orang atau sistem sosial, berorientasi pada lingkungan untuk mencukupi kebutuhan, atau memecahkan masalah Westley dan McLean . . . Kemungkinan terdapat sejumlah obyek (00) saat B dapat berorientasi pada beberapa obyek dalam waktu yang sama. Karena keterbatasan kemampuan, B harus berorientasi terhadap 0 secara selektif untuk mendapatkan harapan maksimal. Kadang, B dapat secara langsung mengobservasi 0 dan secara langsung bereaksi terhadap 0 (dalam model 03B). Komunikasi dikatakan dapat dilangsungkan jika B bereaksi terhadap 0. Westley dan McLean . . . Kadang-kadang terjadi B tidak dapat mengobservasi secara langsung pada obyek dalam lingkungannya (misalnya: B tidak dapat melihat tetangganya yang berada di sampingnya karena mendengar ledakan). Seseorang dapat memahami lingkungan (A) berdasarkan informasi dari televisi (C), dalam hal ini C menjadi gatekeepers informasi. C mungkin tergantung pada A untuk mengobservasi B. Westley dan McLean . . . Model ini selanjutnya menjelaskan tentang seseorang, atau dua orang (A & B berorientasi terhadap O) dan level komunikasi massa. Model ini juga menjelaskan tentang feedback dari B ke A (dalam model FBA), B pada C (FBC) dan C pada A (FCA). Feedback komunikasi dari penerima pada sumber digunakan untuk: menjawab pertanyaan, setuju, tidak setuju, atau penawaran informasi. Mengapa Berkomunikasi? 1. 2. 3. Komunikasi dilakukan, karena terdapat perbedaan antara persepsi Komunikator dan Komunikan. Terdapat beberapa fungsi komunikasi menurut Lasswell (1948), yakni: Surveillance Correlation of the component of society making a response to the environtment Trnasmission in social inheritance. Fungsi Komunikasi COMMUNICATOR’S Goals RECEIVER’S Goals (Preservation System) 1. 2. 3. 4. To Inform To Teach To Persuade To Please; to satisfy, receiver needs (Adaptation to the System; Satisfaction of needs) 1. 2. 3. 4. To learn of threats and opportunities, to understand the envirentment; to test reality, to reach decisions. To acquire skills and knowledge necessary to function effectively in the community; to learn appropriate values, behaviors, and roles for acceptance in the community. To reach decisions; to adopt appropriate values, behaviors, and roles for acceptance in the community. To enjoy, relax, be entertained, be distracted from problems. Soal-soal: 1. 2. 3. Kemukakan perbedaan penelitian Komunikasi dan penelitian Komunikasi Massa! Jelaskan dengan contoh! Kemukakan model Shannon & Weaver. Jelaskan dengan contoh penelitian! Kemukakan model penelitian Newcomb! Jelaskan dengan contoh! Soal-soal: 1. 2. 3. Jelaskan model Westley dan McLean! Jelaskan melalui gambar! Kemukakan salah satu desain penelitian dengan menggunakan paradigma Westley dan McLean! Jelaskan fungsi komunikasi dan perbedaan antara orientasi komunikator dan komunikan! Kemukakan dengan contoh!
© Copyright 2024 Paperzz