download

Matakuliah : H0812-Metodologi Penelitian
Tahun
: 2009
KERANGKA ACUAN
Pertemuan 4
THEORITYCAL FRAMEWORK
• Theoritycal Framework adalah:
suatu model yang menerangkan bagaimana
hubungan suatu teori dengan faktor-faktor
penting yang terkait dengan suatu masalah
penelitian.
Langkah-langkah menyususn theoritycal framework :
1.Definisikan semua variabel yang terdapat dalam rumusan masalah
penelitian kita.
Cari dalam literatur/kamus arti dari variabel-variabel tsb dan
bagaimana mengukur, apa alat ukur dan skalanya. Misal: kehandalah
sistem menggunakan rumusah “reliability”
2. Cari teori dalam literatur yang relevan dengan penelitian kita.
Deskripsikan teori-teori yang relevan dengan
variabel penelitian kita.
Misal : kita menemukan 3 teori tentang variabel kita,
buat kesimpulan dari ketiga teori tsb dan tuangkan
dalam bentuk kalimat sesuai dengan pemikiran kita.
3. Cari hasil penelitian orang lain yang relevan dengan penelitian kita
Contoh :
misal : variabel penelitian kita tentang efektifitas
sistem.
Maka cari hasil penelitian orang lain tentang
efektivitas sistem, catat apa kesimpulan penelitian tsb.
4.Analisis komparatif teori
Misal: kita menemukan 3 teori yang
berhubungan dengan penelitian kita, lalu
analisa teori mana yang paling akurat dan
meyakinkan sesuai dengan penelitian kita.
Buat Kesimpulan
Dari semua teori dan hasil penelitian orang lain
yang sudah kita analisis, kemudian tarik
kesimpulan untuk dijadikan acuan dalam
merumuskan hypotesis penelitian kita.
Rumuskan hypotesis
Dari kesimpulan berdasarkan penelusuran literatur
(buku), hasil penelitian orang lain, media elektronik,
pakar, pemegang kekuasaan yang syah dll, akhirnya
kita coba merumuskan hypotesis (jawaban
sementara) dari masalah penelitian kita.
Hypotesis
•
•
Hypotesis Nol : hypotesis yang menunjukan tidak ada perbedaan.
Hypotesis Penelitian ( Ha ) : hypotesis yang dipresdiksi peneliti berdasarkan
teori/hasil penelitian orang yang dibacanya. Contoh :
•
A. Rumusan hypotesis Deskriftif :
Ho : tingkat keamanan dengan menggunakan sistem keamanan otomatis
maksimal 98%.
Ha : tingkat keamanan dengan menggunakan sistem keamanan otomatis
maksimal diatas 98%.
B. Rumusan hypotesis Assosiatif
Contoh :
Ho : pemilihan komponen yang lebih mahal tidak
mempengaruhi kinerja sistem
Ha : pemilihan komponen yang lebih mahal mempengaruhi
kinerja sistem
c. Rumusan hypotesis komparatif
Contoh :
Ho : tidak ada perbedaan tingkat securitas antara sistem
keamanan manual dengan sistem keamanan otomatis.
Ho : sistem keamanan otomatis lebih baik dibandingkan
sistem manual.