Matakuliah Tahun : METODE PERANCANGAN PROGRAM : 2010 PENGEMBANGAN PROGRAM Pertemuan 2 Metode Perancangan Program Pert 2 – Pengembangan Program Definisi Masalah • Untuk melakukan definisi masalah, maka membaca berulang kali permasalahan diperlukan. Pembacaan ini dilakukan sampai dengan mengerti secara penuh apa yang dibutuhkan. • Untuk melakukan analisis awal, maka masalah perlu dibagi kedalam tiga komponen yaitu : – Input : daftar data yang disediakan untuk menyelesaikan masalah – Output : daftar keluaran yang diperlukan – Process : daftar aksi yang diperlukan untuk menghasilkan output Merancang algoritma solusi • Setelah melakukan definisi masalah, maka langkah selanjutnya adalah bagaimana merancang algoritma solusi. • Untuk merancang algoritma solusi digunakan pseudocode. • Dari proses yang ada, maka akan diubah kedalam solusi algoritma, dengan menggunakan pseudocode Contoh • Sebuah program dibutuhkan untuk membaca dua bilangan, menghitung jumlahnya, selisih, hasil kali dan hasil bagi. Hasil perhitungan akan ditampilkan ke layar. Contoh • Definisi masalah Input Bil_1 Bil_2 Proses baca bil_1,bil_2 Hitung jumlah Hitung selisih Hitung kali Hitung bagi Cetak jumlah Cetak selisih Cetak kali Cetak bagi Output Jumlah Selisih Kali Bagi Contoh • Algoritma solusi: program_kalkulator baca bil_1, bil_2 jumlah = bil_1 + bil_2 selisih = bil_1 – bil_2 kali = bil_1 * bil_2 bagi = bil_1 / bil_2 cetak jumlah, selisih, kali, bagi END Cek Algoritma solusi • Setelah algoritma solusi dibuat, maka algoritma tersebut harus di cek untuk mengetahui apakah algoritma solusi yang dirancang sudah benar atau belum. • Pengecekan ini biasanya disebut dengan desk checking Cek algoritma solusi • Ada 6 langkah mudah untuk melakukan cek terhadap algoritma: 1. 2. 3. 4. 5. 6. Pilih data sederhana yang valid. Dua atau tiga data biasanya sudah mencukupi. Tentukan hasil output yang diharapkan untuk setiap set data. Buatlah tabel yang nama variabel yang ada pada algoritma di sebuah kertas Jalankan test satu persatu mengikuti algoritma yang ada, mulai dari perintah / statement pertama sampai dengan selesai Ulangi langkah tersebut menggunakan set data yang lain. Cek apakah hasil dari langkah 5, sesuai dengan hasil yang diharapkan di langkah kedua Contoh • Desk Checking: – Data input: Data 1 Data 2 Bil_1 10 20 Bil_2 5 10 Contoh • Desk Checking – Hasil yang diharapkan: Data 1 Data 2 Jumlah 15 30 Selisih 5 10 Kali 50 200 Bagi 2 2 Contoh • Tabel desk checking cetak Data ke - 1 Baca jumlah selisih kali bagi cetak Data ke-2 Baca jumlah selisih kali bagi cetak bil_1 10 bil_2 jumlah selisih kali bagi 5 15 5 50 2 ya 20 ya ya ya 10 30 10 200 2 ya ya ya ya
© Copyright 2024 Paperzz