download

Matakuliah
Tahun
: Decision Support System
: 2009
MODELING AND ANALYSIS - 2
Pertemuan - 06
Tujuan Pembelajaran
• Mahasiswa akan dapat memilih model-model pengambilan
keputusan dan mengaplikasikan dalam proses pengambilan
keputusan manajemen (C4) : dengan
–
–
–
–
Memahami konsep-konsep optimization, simulation, dan heuristics.
Mengasai pemodelan-pemodelan linear program (LP)
Mengetahui Kapabilitas dari model-model optimization .
Menguji metoda-metoda search untuk model DSS.
Bina Nusantara University
3
Pokok Bahasan
• Decision Analysis
• DSS Mathematical models
• Optimization model
Bina Nusantara University
4
Pengambilan Keputusan
(review)
• Kepastian
–
–
–
–
–
Mengasumsikan pengetahuan yang lengkap
Semua potensi hasil diketahuai
Mudah dikembangkan
Resolusi ditentukan dengan mudah
Dapat menjadi sangat kompleks
Bina Nusantara University
5
Pengambilan Keputusan
• Ketidak Pastian
–
–
–
–
–
Beberapa hsil untuk setiap keputusan
Probabilitas dari kejadian untuk setiap hasil tidak diketahui
Tidak cukup Informasi
Assess risiko dan keinginannya untuk menerimanya
Pendekatan Pessimistic/optimistic
Bina Nusantara University
6
Pengambilan Keputusan
• Probabilistik
– Keputusan dibawah resiko
– Probabilitas untuk setiap kemungkinan hasil yang mungkin
terjadi
– Analisis Resiko
• Hitung nilai setiap alternatif
• Pilih expected value terbaik
Bina Nusantara University
7
Diagram Pengaruh
(Influence Diagrams)
•
•
•
•
•
•
Graphical representation dari model
Menyediakan kerangka hubungan
Menguji ketergantungan dari variable-variable
Dimungkinkan sampai tingkatan yang rinci
Menunjukkan dampak dari perubahan
Menunjukkan what-if analysis
Bina Nusantara University
8
Diagram Pengaruh
Variables:
Decision
Intermediate
or
uncontrollable
Result or outcome
(intermediate or
final)
Arrows indicate type of relationship and direction of influence
Certainty
Amount
in CDs
Interest
earned
Sales
Uncertainty
Bina Nusantara University
Price
9
Diagram Pengaruh
Random (risk)
~
Demand
Sales
Place tilde above
variable’s name
Preference
(double line arrow)
Sleep all
day
Graduate
University
Get job
Ski all
day
Arrows can be one-way or bidirectional, based upon the
direction of influence
Bina Nusantara University
10
Bina Nusantara University
11
Case : Pemodelan dengan Spreadsheets
• Flexible dan mudah digunakan
• End-user modeling tool
• Menyediakan linear programming dan regression
analysis
• Features what-if analysis, data management, macros
• Menggabungkan baik model statis dan dynamis
Bina Nusantara University
12
Bina Nusantara University
13
Decision Tables
• Melibatkan multiple criteria decision analysis
• Model untuk mengatasi situasi tujuan tunggal
• Features termasuk :
– Decision variables (alternatives)
– Uncontrollable variables
– Result variables
• Mengaplikasikan prinsip-prinsip dari keputusan dengan
kepastian, ketidak pastian , dan resiko
Bina Nusantara University
14
Contoh Table Keputusan Investasi
Kondisi Alamiah ( Vaiable Tidak Dapat dikontrol )
Alternatif
Pertumbuhan
(%)
Stagnasi
(%)
Inflasi
(%)
Obligasi
12.0
6.0
3.0
Saham
15.0
3.0
-2.0
Depsito
6.5
6.5
6.5
Bina Nusantara University
15
Menangani Ketidak Pastian
• Pendekatan optmistik
– Berasumsi bahwa yang terjadi adalah hasil akhir terbaik dari
setiap alternatif kemudian memilih yang terbaik, dari yang
terbaik-adalah saham
• Pendekatan pesimistik
– Berasumsi bahwa yang terjadi adalah hasil akhir terburuk dari
setiap alternatif dan kemudian memilih yang terbaik, dari yang
terbaik-adalah deposito
Bina Nusantara University
16
Menangani Resiko
• Metoda umum yang digunakan untuk memecahkan
masalah dibawah resiko adalah memilih alternatif
dengan nilai ekspektasi paling besar
• Menambahkan variable probabilitas yang sudah
diketahui kedalam table, dan nilai ekspektasi dihitung
dengan mengalikan hasil akhir dengan probabilitasnya
dan menjumlahkan hasilnya.
• Kadang pendekatan ini dapat berbahaya, karena utilitas
ekspektasi hasil akhir potensial dapat berbeda dengan
nilainya.
Bina Nusantara University
17
Keputusan Investasi dibawah resiko
Alternatif
Pertumbuhan
0.50( % )
Stagnasi
0.30(%)
Inflasi
0.20(%)
Nilai yang
diharapkan
Obligasi
12.0
6.0
3.0
8.4
maximum
Saham
15.0
3.0
-2.0
8.0
Depsito
6.5
6.5
6.5
6.5
Bina Nusantara University
18
Decision Tree (Pohon keputusan)
•
•
•
•
Representasi dari relationships/keterhubungan
Pendekatan Multiple criteria
Mendemonstrasikan hubungan yang kompleks
Susah dipraktekan , jika banyak alternatives
Bina Nusantara University
19
Multitujuan
Alternatif
Hasil
Keamanan
Likuaiditas
Obligasi
8.4
Tinggi
Tinggi
Saham
8.0
Rendah
Tinggi
Depsito
6.5
Sangat Tinggi
Tinggi
Bina Nusantara University
20
Struktur Model Mathematis DSS
• Menghubungkan decision variables :
– uncontrollable variables
– parameters, dan
– Variable hasil , bersama
• Decision variables atau variable keputusan menjelaskan alternatif
tujuan
• Uncontrollable variables adalah kendali dari luar decision-maker.
• Fixed factors adalah parameters.
– Intermediate outcomes menghasilkan intermediate result variables.
– Result variables adalah dependen pada pilihan solusi dan
uncontrollable variables.
Bina Nusantara University
21
Struktur Model Mathematis DSS
• Nonquantitative models
– Symbolic relationship
– Qualitative relationship
– Results based
• Decision selected
• Factors beyond control of decision maker
• Relationships amongst variables
Bina Nusantara University
22
Bina Nusantara University
23
Contoh Komponen-Komponen Model
Area
Variable
Variable Hasil
Variable tak
paramataer
Investasi Keuangan
Alternatif dan jumlah
Lama Investasi
Kapan berinvestasi
Laba total, resiko
Rate Of Retur (ROI)
Pendapatan per saham
Tingkat likuiditas
Tingkat Inflasi
Prime rate
Persaingan
Pemasaran
Anggaran Periklanan
Di mana beriklan
Pangsa Pasar
Kepuasan Pelanggan
Pendapatan
Pelanggan
Tindakan Pesaing
Manufaktur
Jumlah produksi
Tingkat Persediaan
Program kompensasi
Biaya total
Tingkat kualitas
KepuasanKaryawan
Kapasitas produksi
Teknologi
Harga bahan mentah
Akuntansi
Penggunaan komputer
Jadwal audit
Biaya Proses data
Tingkat Kesalahan
Teknologi Komputer
Pajak, Persyaratan
Trnasportasi
Jadwal Pengiriman
Penggunanaan Smart
Biaya Transport Total
Pembayaran float-time
Jarak Pengirman
Regulasi
Jasa
Tingkat Pengelolaan
Kepuasan Pelanggan
Permintaan
Bina Nusantara University
24
Struktur Model Matematis
Struktur Model Keuangan sederhana :
Laba Perusahaan :
Profit = Revenue – Cost
Model aliran Kas :
P =
F
•
(1 + i)n
• P = Present Value, F = Pembayaran Tunai, i = suku
bunga, n = jml tahun
Bina Nusantara University
25
Optimalisasi Pemrograman Matematika
• Sebagai alat untuk memecahkan masalah-masalah managerialoptimalisasi
• Pengambil Keputusan harus mengalokasikan sumberdaya pada
aktivitas-aktivitas yang saling bersaing
• Optimization dari sasaran khusus/specifik
• Linear programming
– Terdiri dari decision variables, objective function dan coefficients,
uncontrollable variables (constraints), capacities, input dan output
coefficients
• Masalah menemukan nilai variable-variable keputusan X1,X2 dst
dengan variable hasil Z yang optimal dalam batasan-batasan linier
yang mengekspresikan teknologi, kondisi ekonomi, pasar yang tak
dapat dikontrol. Hubungan masing-masin variable dalam bentuk
matematika
persamaan linier
Bina Nusantara
University
26
Karakteristik LP
• Jumlah sumberdaya ekonomi terbatas yang dapat
dialokasikan
• Suberdaya digunakan untuk menghasilkan produk atau
jasa
• Ada duaatau lebih cara dimana sumberdaya dapat
digunakan, masing-masing disebut solusi atau program
• Masing-masing aktivitas (produk dan jasa) dimana
sumberdaya digunakan menghasilkan tujuan yang
dinyatakan
• Alokasi biasanya dibatasi oleh beberapa batasan dan
persyaratan yang disebut konstrain.
Bina Nusantara University
27
Asumsi LP
•Hasil dari alokasi yang berbeda dapat
diperbandingkan, dan dapat diukur berdasarkan
unit atau rupiah
•Hasil dari sembarang alokasi tergantung pada
alokasi lain
•Hasil total adalah jumlah dari hasil-hasil yang
diperoleh dari aktivitas yang berbeda
•Semua data diketahui dengan pasti
•Sumberdaya digunakan dalam cara yang paling
ekonomis
Bina Nusantara University
28
Contoh Modeling LP
Untuk optimalisasi keuntungan dari produksi multi produk
• Variable Keputusan :
– X1 = unit produk 1 yang diproduksi
– X2 = unit produk 2 jang diproduksi
– Vn = unit produk n yang diproduksi
• Variable hasil :
– Laba-total = Z. tujuannya memaksimalkan total laba
Z = konstanta1 X1 + konstatnta2 X2 + ……….+ konstantann Xn
• Variable tak terkontrol ( batasan ) :
– (1) Batasan hari kerja, mis [konstanta1 X1 + konstanta1 X2 <=
konstantax ] hari
– (2) Batasan Anggaran, mis [konstanta1 X1 + konstanta1 X2 <=
konstantax ] Rupiah
– (3) Persyaratan pemasaran untuk X1 [konstanta1 X1 > = konstanta]y
unit
–University
(4) Persataratan pemasan X2, [X2 >= konstanta]
Bina Nusantara
– dst
29
Model Matematika Product Mixed
Variable Keputusan
X1 = unit produk 1 yang diproduksi
X2 = unit produk 2 jang diproduksi
Vn = unit produk n yang diproduksi
Hubungan Matematika/
Logika
Memaksimalkan Laba Z
Variable Hasil
Z = kons1 X1 + kons2 X2 +
.+ kons-n Xn
l
Batasan
[konstanta1 X1 + konstanta1 X2 <= konstantax ] hari
[konstanta1 X1 + konstanta1 X2 <= konstantax ] Rupiah
([konstanta1 X1 > = konstanta]y unit
[X2 >= konstanta]
Bina Nusantara University
30
Model-model Optimalisasi
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Penugasan atau Assignment model
Pemrograman Dinamis
Goals Programming
Investasi ( memaksimalkan rate of return )
Pemrograman linier atau integer
Model jejaring untuk perencanaan dan penjadwalan
Pemrograman non linier
Penggantian ( model Budgeting )
Model inventory sederhana
Transportasi
Bina Nusantara University
31