12 TEORI PENGAMBILAN KEPUTUSAN Keputusan Bisnis Keputusan Bisnis adalah keputusan yang di dasarkan pada pertimbangan optimum untuk mendapatkan untung, bermanfaat atau rugi sehubungan dengan operasional usaha. Keputusan Bisnis tidak harus selalu mengambil hasil yang paling maksium, akan tetapi hasil yang paling mungkin dan rasional (optimum) dalam kondisi perusahaan saat itu (internal dan eksternal) Internal = Kondisi keuangan dan sumber daya Eksternal = Persaingan bisnis yang sama Bina Nusantara Teori Pengambilan Keputusan •Teori pengambilan keputusan adalah teori atau teknik yang digunakan dalam proses pengambilan keputusan, baik keputusan tunggal maupun keputusan ganda •Keputusan tunggal : keputusan yang berhubungan dengan satu masalah yang tidak berkaitan dengan masalah lainnya •Keputusan ganda : keputusan yang dihasilkan memecahkan 2 masalah sekaligus baik yang kontradiktif maupun tidak. Bina Nusantara Pengertian pengambilan Keputusan 1. Pemilihan alternatif perilaku tertentu dari 2 atau lebih alternatif yang ada (G.R Terry) 2. Pendekatan sistematis terhadap hakikat alternatif berdasarkan pertimbangan dan perhitungan yang paling tepat (S.P Siagian) 3. Proses yang digunakan untuk memilih suatu tindakan sebagai cara pemecahan masalah (A.F Stoner) Bina Nusantara Struktur Game yang mungkin 0-sum vs. variable sum co-operative vs. noncooperative simultaneous mover vs. alternating mover Bina Nusantara Kreteria MAXIMIM Atau Kreteria WALD (Abraham Wald) Yaitu pengambil keputusan di dasarkan pada pilihan nilai minimum yang paling besar dibandingkan keputusan yang lain (keputusan konservatif/pesimis) Bina Nusantara Kreteria LAPLACE Semua peristiwa memiliki kemungkinan yang sama (equal likelihood) untuk terjadi. Hasil yang dipilih adalah hasil yang memiliki nilai tertimbang yang tinggi (berdasarkan laba ratarata tertinggi) Bina Nusantara Kreteria Realisme Disebut juga sebagai kreteria Hurwicz, yaitu kreteria yang di dasarkan pada antara keputusan optimis dan pesimis. Penilaian menggunakan koefisien optimisme antara 0 dan 1 Bina Nusantara Kreteria REGRET Kreteria minimax dari L.J Savage, keputusan diambil dari keputusan yang maksimal agar tidak terjadi suatu penyelesaian (opportunity loss). Kreteria ini menghendaki dipilihnya nilai minimal dari regret maksimal Bina Nusantara Contoh data untuk kreteria keputusan Diketahui terdapat 3 alternatif investasi yaitu SUN, Deposito dan Property. Menurut analisis, 3 alternatif investasi di atas pada kondisi perekonomian yang stabil adalah sebagai berikut : SUN = 2000, Deposito = 1750, Property = 2500. pada kondisi Sedang SUN = 650, Deposito = 1000, property = 1500. Kondisi tidak stabil SUN = 150, Deposito = 400 dan Property = -1000. Berdasarkan info ini tentukan keputusan investasi yang mana harus diambil berdasarkan 5 kreteria di atas. Bina Nusantara Game Theory Element Game Environment Rules Players Strategies Payoffs Bina Nusantara Contoh data untuk kreteria keputusan Diketahui terdapat 3 alternatif investasi yaitu SUN, Deposito dan Property. Menurut analisis, 3 alternatif investasi di atas pada kondisi perekonomian yang stabil adalah sebagai berikut : SUN = 2000, Deposito = 1750, Property = 2500. pada kondisi Sedang SUN = 650, Deposito = 1000, property = 1500. Kondisi tidak stabil SUN = 150, Deposito = 400 dan Property = -1000. Berdasarkan info ini tentukan keputusan investasi yang mana harus diambil berdasarkan 5 kreteria di atas. Bina Nusantara Teknik Basis Bisnis Teknik Basis Bisnis menggunakan Model INDEKS BASIS (IB) dapat digunakan untuk banyak macam tujuan penelitian yang berhubungan dengan : mengetahui nilai basis. Model ini dapat digunakan dan diadaptasikan untuk meneliti perbandingan kinerja perusahaan A dan B, universitas A dan B, basis export atau import dan lain sebagainya. Bina Nusantara Model Indeks Basis A C B MatrikUsaha D A* D IB B *C IB IndeksBasis A Nilai/Total nilai Kolom/setiap kolom B Jumlah nilai A pada baris C Jumlah Nilai A pada kolom D Total nilai baris C atau nilai kolom B Bina Nusantara Model Indeks Basis Penilain : IB > 1 = indikator usaha adalah merupakan basis bisnis perusahaan IB < 1 = Indikator usaha bukan merupakan basis bisnisg IB = 1 = dianggap basis bisnis atau tidak Indikator usaha ini keputusannya tergantung manajemen perusahaan Bina Nusantara
© Copyright 2024 Paperzz