download

MANAJEMEN INVESTASI
SULAEMAN MIHAD, SE, MM
D. 2 5 0 3
HP 08129699299
E-mail adress :
[email protected]
L I T E R A T UR
1.Sentanoe Kertonegoro (1995). Analisa dan
Manajemen Investasi. Ed. I, PT. Widya
Press.
2.Kamarudidin Ahmad,SE.(1996). Dasar-Dasar
Manajemen Investasi .Ed.I PT Rineka Cipta .
3.Frank J. Fabozzi (1999). Manajemen
Investasi . Edisi Indonesia , Salemba Empat
4.Dyah Ratih Sulistyastuti (2002) Saham &
Obligasi Ringkasan Teori dan Soal Jawab,
Penerbit UAJY
5. Jaka E Cahyono (2001). Cara Jitu Meraih
Untung dari Reksadana . Edisi 2, PT Elex Media
Komputindo.
6.Ali Arifin. (2002). Membaca Saham. Edisi I Cet.
2 , Andi Yogyakarta.
7.Iskandar Z. Alwi (2003) Pasar Modal Teori dan
Aplikasi, Edisi 1. Yayasan Pancur Siwah.
8.Johanes Arifin Wijaya. (2002) Bursa Berjangka.
Edisi 1. Andi Yogyakarta.
9. Itjang D. Gunawan (2003) Transaksi Derivatif,
Hedging dan Pasar Modal. PT. Grasindo
10.Suad Husnan. (2001) Dasar-Dasar Teori
Portofolio dan Analisa Sekuritas. Edisi 3.
Penerbit AMP YKPN Yogyakarta.
Online Readings :
 http://www.bapepam.go.id
 http://www.jsx.co.id
 http://www.bbj-jfx.com
 http://www.bappebti.go.id
 http://www.kjbk.co.id
 http://www.trimegah.com
 http://www.equis.com
MATERI POKOK
1. Definisi dan Pengertian Investasi
2. Pasar Investasi dan Transaksi Investasi
3. Investasi Penyertaaan dan Penghasilan Tetap
4. Analisa Hasil dan Risiko Investasi serta
Efisiensi Pasar Modal
5. Analisis dan Penilaian Sekuritas
6. Analisis Investasi Penyertaan
7. Analisis Investasi Penghasilan Tetap
MATERI POKOK
8. Surat Berharga Derivatif
9. Analisis Investasi Spekulatif
10. Kibijakan Dividen dan Right
11. Manajemen dan Pemantauan Portofolio
Investasi
12. Margin Trading dan Reksadana
13. Analisis SWAP
HUBUNGAN DENGAN
MATA KULIAH LAIN
• Pengantar Pasar Modal
• Peraturan Pasar Modal
• Akuntansi Keuangan 2 (intermediate)
• Pengantar Bisnis
Manfaat Mata kuliah ini :
• Bagi pribadi
• Bagi unit kerja
KELOMPOK
• Pembentukan Kelompok untuk Diskusi dan
pembuatan Tugas Mandiri
• Kelompok terdiri dari maksimal 5 (orang)
• Dipimpin oleh Ketua/Wakil kelompok
TUGAS KELOMPOK
• Mendiskusikan dan menguasai materi
kuliah yang diberikan
• Mempresentasikan materi
• Menjawab pertanyaan kelompok lain
• Aktivitas kelompok mempengaruhi nilai
perorangan
TUGAS PERORANGAN
1. Q u i s
2. Pembuatan Paper/Makalah
• Isi Paper : bebas sepanjang relevan dengan
mata kuliah
• Isi Paper : Pendahuluan, Landasan teoritis,
Permasalahan, Simpulan & Saran
• Kertas HVS A.4
• Jumlah halam +/- 30 lembar
• Batas penyerahan : Pertemuan ke- 12
Pertemuan 1-2
Definisi
&
Pengertian
INVESTASI
PEMBERIAN NILAI
• TUGAS MANDIRI 20%
- Quis harian 30%
- Presentase kelompok 20% + reward 5
- Tugas Kelompok 20%
- Makalah 30%
• UJIAN TENGAH SEMESTER 30%
• UJIAN AKHIR SEMESTER 50%
Definisi & Pengertian Investasi
• Donald E. Fischer & Ronald J. Jordan (Security Analysis and
Portofolio Management) :
“An Investment is a commitment of funds made in the
expectation of some positive rate of return”
• Jack Clark Francis (Analysis and Management) :
“An Investment is a commitment of money that is
expected to generate of additional money”
• Internal Revenue Service (IRS) :
“Investasi diartikan dengan pemilikan aset yang
lamanya lebih dari 6 bulan”
• The American Heritage Dictionary of English Language :
“Investasi adalah 1) menempatkan uang/modal demi
hasil atau bunga dengan cara membeli properti, saham,
obligasi dll. 2) meluangkan atau memanfaatkan waktu,
uang atau tenaga demi keuntungan atau manfaat
dikemudian hari”
Definisi Umum :
1. Investasi adalah penempatan uang atau dana dengan
harapan untuk memperoleh tambahan atau keuntungan
tertentu atas uang atau dana tersebut
2. Investasi adalah penanaman modal untuk satu atau
lebih aktiva yang dimiliki dan biasanya berjangka
waktu lama dengan harapan mendapatkan keuntungan
dimasa yang akan datang
3. Investasi adalah setiap wahana dimana dana ditempatkan dengan harapan dapat memelihara atau menaikkan
nilai dan/atau memberikan hasil (return) yang positif
4. Investasi pada dasarnya adalah uang dipakai untuk
menghasilkan uang dan untuk maksud itu uang ditanam
(diinvestasikan) dalam objek yang memberikan hasil
dan menambah jumlah pokoknya
Dalam investasi terkait dengan aktivitas spekulasi,
perbedaannya adalah :
“Spekulasi mencakup pembelian aktiva yang dapat
dijual dengan harapan memperoleh keuntungan
yang cepat dari kenaikan harga aset tersebut yang
dapat terjadi dalam beberapa hari, minggu atau alam
beberapa bulan saja”
Kamus Longman 1990 :
“Kegiatan Spekulasi, adalah upaya menyimpulkan
sesuatu tanpa didukung fakta yang bisa menuntun ke
arah yang pasti”
Kamus Oxford - 1996 :
“To form a theory or conjecture without a firm factual
basic”
Kamus Webster-1991:
“Spekulasi adalah keberanian mengambil risiko yang
besar karena didorong oleh harapan akan keuntungan
yang besar pula”
Orang atau pihak yang melakukan aktivitas spekulasi
disebut spekulator atau spekulan
Segi positif Spekulator :
1. Menambah likuiditas dan kedalaman pasar, karena
frekuensi perputaran dan perubahan portofolio
spekulator umumnya cukup tinggi.
2. Situasi demikian memacu munculnya Pasar Sekuritas
dan memperluas distribusi kepemilikannya
Kategori Investasi
Jenis/bentuk Investasi :
1. Real Assets (property, emas, intan, barang seni)
2. Financial Assets (sekuritas, deposito, valas dll)
Kelemahan Real Assets :
• Kurang likuid, karena sifat heterogennya dan
penggunaannya khusus dan (likuid : mudahnya
mengkonversi suatu assets menjadi uang dan biaya
transaksi rendah)
• Returnnya sulit diukur secara akurat
• Distribusi/perpindahan kepemilikan yang tidak luas
• Tidak tersedia pasar yang aktif
Wahana Investasi (Real Assets)
1. Properti (real estaste) :
Tanah, rumah apertemen dll. untuk meperoleh
sewa dan kenaikan harga
2. Logam Mulia :
– Emas, perhiasan,intan dll. sebagai pelengkap
portofolia untuk memperoleh hasil atas
kenaikan harga
– Barang antik, untuk kepuasan psikis bagi
pemiliknya
Wahana Investasi (Financial Asset)
1. Investasi jangka pendek :
Tabungan, Giro, Sertifikat Deposito Deposito Berjangka
2. Investasi Penyertaan :
Saham Biasa (common stock)
3. Investasi Penghasilan Tetap (Fixed Income)
Obligasi (bond), Saham Preferen (preferred stock),
Sekuritas Konvertibel (convertible securities)
4. Opsi (option)
Right, Warrant, Put & Call
5. Wahana Investasi Lainnya :
Perdagangan komoditi dan Bursa Berjangka (Future
Trading, Reksadana (mutual fund)
Tujuan Investasi
Penanaman uang dengan harapan :
1. Mendapat hasil, dan
2. Memperoleh nilai tambah
Ditinjau dari segi individual :
• Untuk memperoleh kehidupan yang lebih layak dimasa
depan
• Mengurangi tekanan inflasi
• Dorongan untuk menghemat pajak (memanfaatkan
keringanan pajak)
Ditinjau dari segi entitas/perusahaan :
•
•
•
•
Meningkatkan hasil usaha melalui other income
Menghindari adanya idle fund
Menciptakan struktur keuangan yang lebih baik
Memanfaatkan fasilitas perpajakan
RISIKO INVESTASI
No Investment Without Risk
• Risiko Tingkat Bunga, terutama jika terjadi kenaikan
• Risiko Daya Beli, disebabkan inflasi
• Risiko Pasar, posisi bear dan bull
• Risiko Manajemen, kesalahan dalam pengelolaan
• Risiko Kegagalan, keuangan perush. kearah kepailitan
• Risiko Likuiditas, kesulitan pencairan aktiva
• Risiko Penarikan, kemungkinan redemtion
• Risiko Konversi, keharusan penukaran suatu aktiva
• Risiko Politik, nasional maupun internasional
• Risiko Industri, munculnya saingan produk homogen
• No Investment Without Risk
• High Return, High Risk
• High Return, but Low Risk ?
Manajemen Investasi
• Manajemen Investasi, adalah proses
pengelolaan uang
• Disebut pula Manajemen Portofolio atau
Manajemen Uang
• Pengelola Portofolio : Manajer Investasi
(fund manajer) atau Manajer Portofolio
• Portofolio adalah sekelompok bentuk
investasi
PROSES
MANAJEMEN INVESTASI
•
•
•
•
•
1. Penetapkan Sasaran Investasi
2. Membuat Kebijakan Investasi
3. Memilih Strategi Portofolio
4. Memilih Aktiva/Aset
5. Mengukur dan Mengevaluasi Kinerja
PROSES
MANAJEMEN INVESTASI
•
•
•
•
•
1. Menyusun Tujuan Investasi
2. Menilai Wahana Investasi
3. Memilih Investasi yang Cocok
4. Menyusun Portofolio
5. Mengelola Portofolio
Penjelasan Proses Investasi :
1. Menyusun Tujuan Investasi
Menyangkut pernyataan mengenai waktu, jumlah, bentuk
dan risiko yang berhubungan dengan hasil yang diinginkan.
2. Menilai Wahana Investasi
Menyangkut penilaian atas potensi hasil dan risiko dari
masing-2 wahana investasi. Hasil dari proses penilaian ini
berupa ukuran-ukuran hasil, risiko dan nilai untuk wahana
tersebut
3. Memilih Investasi yang Cocok
Melakukan Analisa dan seleksi atas wahana investasi berdasarkan tingkat hasil, risiko, nilai, perhitungan pajak dsb. dilakukan untuk memenuhi tujuan individu ybs. Proses
pemilihan ini penting karena menentukan arah kegiatan dan
keberhasilan pengelolaan investasi.
4. Menyusun Portofolio
Dengan menggunakan tehnik dan metode tertentu,
investor individual dapat mengkombinasikan wahana2 investasi sedemikian rupa sehingga tujuan investasi
tercapai secara optimal.
5. Pengelolaan Portofolio
Menyangkut pemantauan atas perilaku yang terjadi
dibanding dengan prestasi yang diharapkan dari
wahana investasi. Jika tidak sesuai maka tindakan
koreksi harus dilakukan a.l penjualan investasi
tertentu dan menggantikan dengan wahana lain. Jadi,
pengelolaan portofolio menyangkut monitoring dan
restrukturisasi portofolio
Faktor Harus Dipertimbangkan oleh Investor :
1. Tingkat Imbal hasil (expected return)
2. Risiko (risk)
3. Premi Risiko (Risk Premium)
4. Pendapatan (income)
5. Pajak (taxes)
6. Biaya Transaksi (transaction cost)
7. Kekayaan (wealth)
Faktor Lain :
1. Diversifikasi
2. Analisis Tehnikal
3. Analisis Fundamental
4. Teori Pasar Efisien
5. Model Penilaian harga saham
6. Strategi investasi lainnya
Kiat Berinvestasi
1. Jangan membeli instrumen investasi yang tidak anda
mengerti
2. Jangan mengabaikan risiko suatu instrumen investasi
3. Hindari Investasi yang mengenakan biaya tinggi
4. Don’t pull your eggs in on basket
5. Jangan mengambil keputusan dalam kondisi panik
6. Jangan terlalu percaya pada prediksi pakar/analis
7. Gunakan dana diluar kebutuhan rutine
Take care of the pences and the pound will take
care of themselves
Kunci keberhasilan :
Belajar