download

Matakuliah
Tahun
Versi
: D0404/Analisa Kelayakan Pabrik
: 2005
: 1/1
Pertemuan 10
ANALISIS RESIKO
1
Learning Outcomes
Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa
akan mampu :
• Mahasiswa mampu menganalisis hubungan
setiap resiko dari suatu proyek
2
Outline Materi
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Resiko Proyek Tunggal
Resiko Kombinasi Multi Proyek
Konsep Probabilitas dan Kurva Distribusi
Deviasi Standar dan Varians
Metode Mengukur Resiko Proyek
Decision Tree
Simulasi
Analisis Kepekaan (Sensitivitas)
Sensitivitas Aliran Kas
Unsur Resiko dalam Proyek/Investasi
Metode Certainty Equivalent (CE)
Risk Adjusted Discount Rate (RADR)
Daftar Historis
3
Resiko Proyek Tunggal
Disini yang dilihat hanya resiko yang
melekat pada proyek itu sendiri, atau
dengan kata lain melihat karakteristik
hubungan antara resiko dan keuntungan,
terlepas dari faktor yang ada atau tidaknya
proyek lain di dalam perusahaan pemilik.
4
Resiko Kombinasi Multi
Proyek
Bila perusahaan pemilik mempunyai multi
proyek, maka resiko masing-masing akan
dikombinasikan, ini disebut “porto folio”.
5
Konsep Probabilitas dan Kurva
Distribusi
• Mengkaji dan mengukur ketidakpastian
(uncertainty), yang berarti juga resiko,
• Analisis kuantitatif dengan yang
digambarkan dengan kurva distribusi akan
memermudah pengertian.
• Resiko proyek ditunjukkan oleh variabilitas
aliran kas dengan beberapa kondisi.
6
Deviasi Standar dan Varians
• Deviasi Standar (S) adalah pengukuran
variabilitas distribusi berdasarkan ilmu
statistik.
• Varian (V) adalah pangkat dua dari deviasi
standar.
• Koofisien Varians (CV), adalah cara untuk
mengukur risiko, yaitu ratio antara deviasi
standar (S) dengan nilai yang diharapkan.
7
Metode Mengukur Resiko Proyek
•
•
•
•
Decision Tree
Simulasi
Analisis Kepekaan (Sensitivitas)
Sensitivitas Aliran Kas
8
Decision Tree
• Suatu metode yang sering dipakai untuk
menghadapi masalah yang kompleks dan
berlangsung secara berurutan dalam satu
periode tertentu.
• Penyajian metode ini memiliki unsur-unsur
berikut:
– Titik Keputusan Awal,
– Titik Kemungkinan,
– Cabang atau Ranting.
9
Simulasi
• Suatu metode penting untuk menangani
ketidakpastian dalam proses penyusunan
anggaran biaya modal maupun alat bantu
pengambilan keputusan.
• Terdapat 6 langkah proses simulasi (JV.
Home dan JM. Waciwichz.
10
Analisis Kepekaan (Sensitivitas)
• Analisis sensitivitas dimaksudkan untuk
mengkaji sejauh mana perubahan unsurunsur dalam aspek finansial-ekonomi
berpengaruh terhadap keputusan yang
dipilih.
11
Sensitivitas Aliran Kas
• Dalam rangka mengkaji kelayakan aspek
finansial-ekonomi, untuk satu usulan
proyek (investasi) lazimnya dilakukan
analisis sensitifitas proyeksi aliran as
selama siklus investasi akibat perubahan
berbagai unsur atau kondisi.
12
Unsur Resiko dalam
Proyek/Investasi
• Metode Certainty Equivalent (CE)
• Risk Adjusted Discount Rate (RADR)
• Daftar Historis
13
Metode Certainty Equivalent (CE)
• Metode ini memberikan kesempatan
penyesuaian tingkat keuntungan untuk
mencerminkan adanya resiko yang
mungkin berubah setiap yahunnya dalam
proses anggaran modal.
• Dapat dilihat adanya kemungkinan
perubahan resiko estimasi aliran kas dari
tahun ke tahun selama umur proyek.
14
Risk Adjusted Discount Rate
(RADR)
• Dasar pemkiran metode ini adalah usulan
proyek yang mempunyai variabilitas lebih
besar dalam distribusi probabilitas tingkat
keuntungannya (resiko lebih besar) harus
dikenakan arus diskonto yang lebih besar
juga.
15
Daftar Historis
• Umumnya perusahaan yang telah
beroperasi cukup ama memiliki catatan
arus diskonto yang dihubungkan dengan
tingkat resiko.
• Catatan ini berguna untuk perhitungan
analisis pendahuluan dalam
mempersiapkan anggaran.
16