Matakuliah Tahun Versi : K0272/Fisika Dasar III : 2007 : 0/2 Pertemuan 04 (OFC) FLUX LISTRIK HUKUM GAUSS DAN DIVERGENSI 1 Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : • Memberikan definisi dinamika partikel : Hukum Newton 1 dan 3 , kesetimbangan gaya(partikel) , gaya gesek , kesetimbangan momen gaya, pusat massa(berat) , hukum Newton 2 , gerak melingkar dan hukum Newton tentang gravitasi → C1 (TIK - 1) 2 Outline Materi • Materi 1 Flux Listrik • Materi 2 Hukum Gauss • Materi 3 Divergensi • Materi 4 Teorema Divergensi 3 ISI • Pembahasan materi akan meliputi hubungan muatan listrik dan garis gaya elektrik , hukum Gauss dan teorema divergensi . • Aplikasi dari hukum Gauss dan divergensi ,selain digunakan dalam menyelesaikan masalah muatan dan medan listrik terpa kai pula dalam hidrodinamika . 4 1. Flux listrik ,Ψ[C] (merupakan besaran skalar) Menurut experimen Faraday: Ψ = Q [C] ................(01) Flux listrik yang menembus setiap permukaan tertutup akan sama dengan total muatan yang dilingkupi oleh permukaan tersebut. Apabila pada permukaan bola dengan jejari r terdapat muatan Q yang terdistribusi secara merata pada permukaan bola maka kerapatan flux listrik pada permu5 kaan bola, D (besaran vektor) adalah: D Q ar 2 4 r ...............(02) atau dalam bentuk integral : dQ D ar 2 4 r ...............(2a) sedangkan , E : E Q 40 r 2 sehingga D menjadi , D = ε0 E ...............(03) 6 2. Hukum Gauss Hukum Gauss menyatakan bahwa integral bidang tertutup kerapatan flux elektrik sama dengan jumlah muatan yang dilingkupinya Tinjau elemen luas dS , banyaknya flux listrik yang melaluinya adalah dΨ : aN θ dΨ = D dS dΨ = D dS cos θ dΨ = D • dS D dS Q S = bidang tertutup 7 - Muatan ruang , ρ [C/m3] ; Q = ∫ ρ dV (integral volum) ρ = rapat muatan ruang [C/m3] Contoh 1: Hitunglah flux listrik yang memancar dari sebuah muatan Q.yang ditempatkan di pusat bola yang jejarinya a. Jawaban : Karena bersifat simetris bola maka dipakai koordinat bola : dS = a2 sinθdθ dφ aa Q 2 sinθdθ dφ a . a D.dS = 2 a a a 4a 8 Ψ = = D dS c.s 2 Q sinθdθ dφ = Q 4 0 0 Contoh 2: Hitung kuat medan listrik pada jarak a dari suatu muatan garis dengan rapat muatan λ C/m . Jawaban : Q D dS c.s 9 dS1 S1 a Buatlah silinder fiktif dengan jejari a menyelubungi muatan garis S1 = bidang silinder atas dS3 S3 D S2 = bidang silinder bawah S3 = selubung silinder S2 dS2 - D Menurut hukum Gauss jumlah muatan yang dicakup silinder = Q 10 Q = ∳ D dS = S1 D1 dS1 + S2 D2 dS2 + S3 D3 dS3 S1 D1 dS1 = 3 D3 dS3 = 0 karena D tegak lurus elemen luasan dS maka Q = S3 D3 dS3 D3 konstan di bidang S3 sehingga diperoleh : Q = D ∫S3 dS3 = D (2aL) Q = λL → D = λL/2al → D = λ/2a D = ε0 E → E = λ/(2ε0 a) 11 3. Divergensi Operator , “ del “ = i j k x y z div A A lim V 0 …………(05) A.dS V Divergensi dalam sistem koordinat : a. Kartesian : Ay Ax Az divA x y z b. Silindris ..........(5a) : 1 1 A Az rAr divA r r e z ...........(5b) 12 c. Bola : 1 2 1 1 A A sin divA 2 r Ar r r r sin r sin (5c) Penerapan divergensi : D.dS Qenc V V div A lim V 0 D.dS V Qenc V div D = D = ρ sehingga .............(06) 13 4. Teorema Divergensi ∫C.S D.dS = Qenc = ∫vol ρ dV ∫C,S D.dS = ∫vol (div D) dV ………..(07) Contoh 3: Dalam daerah 0≤ r≤ 3m , D = (10r4/4) ar dan D = 810/4r ar untuk r >3m. Tentukan rapat muatan dalam daerahdaerah tersebut. Jawaban : Untuk 0 ≤ r ≤ 3m , D = (10r4/4) ar . 1 10 r 4 ρ = div D = r r 4 = 10 r2 C/m3 . 14 Untuk r >3m , D = 810/4r ar 1 810 ρ = div D = = 0 C/m3 . r r 4r Contoh 4 : Dengan teorema divergensi tentukan ruas kanan dan kirinya dari D = 10 sin θ ar + 2 cos θ a untuk volum yang dicakup oleh bola yang berjejari r = 2 . Jawaban : Ruas kiri : ∫C.S D.dS = ∫vol (div D)dV ∫C.S D.dS = ∫C.S (10 sin θ ar + 2 cos θ a ) • r2 sin θ dθ dφ ar 15 = ∫ ∫ (10 sin θ r2 sin θ dθ dφ ∫C.S D.dS = ∫0∫o2(40 sin2 θ dθ dφ = 40 2 Ruas kanan : ∫vol (div D) dV = 1 2 1 div D = r 2 r r 10 sin + r sin 2 cos sin 2 sin r = 10 x + cos(2θ)/sin θ ∫vol (div D)dV = = ∫vol 20 sinθ r sinθ dr dθ dφ … + ∫vol (cos(2θ)/sinθ) r2 sinθ dr dθ dφ 16 = ∫ 20r dr ∫ sin2θ dθ ∫ dφ ……… + ∫r2 dr ∫cos2θ dθ ∫dφ = 402 + 0 = 402 Jadi ruas kanan = ruas kiri 17 animasi/simulasi http://www.gel.ulaval.ca/~mbusquehttp://www.cco.c altech.edu/~phys1/java/phys1/EField/EField.html/ele c/main_e.html http://www3.ltu.edu/~s_schneider/physlets/main/ga uss_rings.shtml 18 Rangkuman : 1. Menurut experimen Faraday jumlah flux elektrik . , , sama dengan jumlah muatan , Q : = Q [C] 2. Kerapatan flux elektrik , D : dan D = ε0 E 3. Hukum Gauss : 19 4. Divergensi : - Operator ’ del ’ , : - Divergensi vektor A : * Dalam koordinat Kartesian * Dalam koordinat silindris 20 * Dalam koordinat bola : * Penerapan divergensi : div D = D = ρ 5. Teorema divergensi : ∫C.S D.dS = ∫vol (div D) dV 21 << CLOSING>> Setelah menyelesaikan dengan baik materi kuliah ini mahasiswa diharapkan sudah mampu menyelesaikan masalah-masalah yang berhubungan dengan medan listrik , khususnya yang terkait dengan teknik sistem komputer . 22 23
© Copyright 2024 Paperzz