download

CASH FLOW
S0802-Rencana Anggaran Biaya
Pertemuan 13
Ir. Dwi Dinariana,MT
CASH FLOW

Cash Flow :
Anggaran penerimaan dan pengeluaran
proyek secara tunai (cash), termasuk
mengatasi finansial bila terjadi defisit.
TUJUAN
DARI PERENCANAAN CASH FLOW

Untuk mengetahui :




Jumlah pinjaman uang tunai yang
diperlukan
Jadwal pinjaman yang diperlukan (jumlah
& waktunya)
Jadwal pengembalian pinjaman (jumlah &
waktunya)
Jumlah bunga pinjaman yang harus
ditanggung oleh proyek
DATA YANG DIPERLUKAN
DALAM MENYUSUN CASH FLOW



Jadwal penerimaan proyek sesuai
dengan persyaratan pembayaran dan
kontrak
Jadwal pengeluaran proyek, sesuai
dengan kebijakan pembelanjaan
Kas awal yang dipunyai atau diberikan
kepada proyek
Kebijaksanaan pembelanjaan
Cash Flow
Bila kondisi keuangan tidak mencukupi untuk menunjang
kegiatan pelaksanaan proyek, dapat ditempuh dua cara, yaitu :


Pinjam uang ke Bank atau Lembaga Keuangan lain,
untuk keperluan pembiayaan secara tunai, agar dapat
menekan biaya, tetapi dilain pihak harus membayar bunga
pinjaman.
Tidak pinjam uang, tetapi menggunakan kebijakan kredit
atau barang atau jasa yang diperlukan. Dalam hal ini memang
terbebas dari bunga pinjaman, tetapi harga yang diperoleh
biasanya lebih tinggi dibanding bila dilakukan secara tunai.
Dari dua cara tsb harus dievaluasi yang mana yang lebih
memungkinkan.
MANFAAT
PERENCANAAN CASH FLOW


Menjamin lancarnya kemajuan
pelaksanaan proyek dari segi
pembayaran
Menekan sekecil mungkin biaya
pinjaman yang harus ditanggung oleh
proyek
Unsur-unsur Cash Flow
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Penerimaan bersih, yaitu uang dari proyek yang masuk ke dalam
kas (plus)
Pengeluaran, yaitu uang yang dikeluarkan untuk keperluan
pelaksanaan proyek (minus)
Selisih penerimaan dan pengeluaran
Bila positif tanpa diberi tanda dan bila negatif diberi tanda kurung
sebagai pengganti tanda minus
Kas awal, yaitu uang yang disediakan sebelum kegiatan proyek
dimulai
Kas sebelum finansial, yaitu kondisi kas sebelum ada kebijakan
finansial (atau penjumlahan butir 3 dan 4)
Finansial, terdiri dari pinjaman, pengembalian pinjaman dan bunga
pinjaman serta total finansial
Kas akhir, yaitu penggabungan kas sebelum finansial dan total
finansial
Jumlah pinjaman secara komulatif, merupakan total pinjaman
yang terjadi pada tiap akhir bulan
Jumlah komulatif pinjaman yang paling tinggi dipergunakan untuk
menetapkan plafond pinjaman
FORMULIR CASH FLOW
NO
URAIAN
1
2
3
Penerimaan Bersih
Pengeluaran
Selisih Penerimaan Pengeluaran
Kas Awal
Kas Sebelum Finansial
4
5
6
7
8
Financial
6.1.
Pinjaman
6.2. Pengembalian
6.3. Bunga Pinjaman
(2%)
Total Financial
Kas Akhir
Komulatif Pinjaman
BULAN
1
(50)
2
(150)
3
200
(150)
4
(150)
5
300
(100)
6
300
(150)
7
(100)
8
200
(50)
(50)
50
(150)
200
50
46
(150)
92
200
38
150
32
(100)
80
150
80
-
50
96
(58)
238
182
(20)
230
200
-
-
-
100
-
(200)
(100)
100
-
(100)
200
200
200
(4)
(4)
46
200
(4)
(4)
92
200
(4)
96
38
300
(6)
(206)
32
100
(2)
(102)
80
-
100
80
100
(2)
(102)
128
-
KETERANGAN
Detail
Penerimaan dan Pengeluaran
NO
1
NO
2
URAIAN
BULAN
1
2
3
4
5
6
7
8
5
6
7
8
KETERANGAN
Penerimaan
1.1. Uang Muka Pekerjaan
1.2. Prestasi Pekerjaan
1.3. Lain-lain
Total Penerimaan
URAIAN
Pengeluaran
2.1. Material
2.2. Upah
2.3. Alat
2.4. Sub Kontraktor
2.5. Persiapan &
Penyelesaian
2.6. Overhead
2.7. Lain-lain
Total Pengeluaran
BULAN
1
2
3
4
KETERANGAN
PENGENDALIAN CASH FLOW


Kegiatan Pengendalian
pada Csah Flow adalah
penting sekali, karena
bila rencana
penerimaan dan atau
pengeluaran berbeda
realisasinya, maka cash
flow harus direvisi total.
Oleh karena itu ada dua hal pokok
dalam pengendalian pada Cash Flow
yaitu :


PENGENDALIAN PENERIMAAN
Hal ini sangat dipengaruhi oleh pihak
luar yang terlibat dlm proses
pembayaran.
Oleh karena itu fokus pengendalian
adalah keluar.
PENGENDALIAN PENGELUARAN
Hal ini merupakan kegiatan yang
dapat dikendalikan dalam proses
pelaksanaan kebijakan pengeluaran.
Oleh karena itu fokus
pengendaliannya adalah kedalam,
dengan memikirkan semua
konsekuensinya
PENGENDALIAN CASH FLOW

Bila saldo antara
penerimaan dan
pengeluaran tidak
imbang, biasanya
kebijakan pengeluaran
yang disesuaikan
dengan segala
konsekuensinya

Oleh karena itu
pengendalian Cash
Flow proyek
merupakan hal yang
sangat penting yang
dalam kenyataan
sering diabaikan
para engineer