download

1
Matakuliah
Tahun
: J1186 - Analisis Kuantitatif Bisnis
: 2009/2010
METODE PERAMALAN
Pertemuan 15
2
Framework
•
•
•
•
•
•
Konsep Model Peramalan
Jenis-Jenis Peramalan
Peramalan Metode Seri Waktu
Aplikasi Model Peramalan Seri Waktu
Kehandalan Peramalan
Memilih Hasil Peramalan yang Terbaik
Bina Nusantara University
3
Konsep Peramalan
Peramalan merupakan seni dan ilmu memprediksi peristiwa-peristiwa masa depan
(predicting future events)
Fokus : Perkiraan tingkat permintaan penjualan atau suatu kejadian lainnya yang
akan terjadi pada masa mendatang.
Bina Nusantara University
4
Konsep Peramalan
• Process of predicting a future event
• Underlying basis of
all business decisions
– Production
– Inventory
– Personnel
– Facilities
Bina Nusantara University
5
Model – Model Peramalan
Quantitative
Forecasting
Associative
Models
Time Series
Models
Moving
Average
Bina Nusantara University
Exponential
Smoothing
Trend
Projection
Linear
Regression
6
Jenis Peramalan Berdasarkan Horison Waktu
• Short-range forecast
– Up to 1 year; usually less than 3 months
– Job scheduling, worker assignments
• Medium-range forecast
– 3 months to 3 years
– Sales & production planning, budgeting
• Long-range forecast
– 3+ years
– New product planning, facility location
Bina Nusantara University
7
Peramalan Time Series
Empat Komponen dalam Peramalan Time Series:
Trend (T) : gerakan ke atas atau ke bawah secara
berangsur-angsur dari data sepanjang waktu
Musim (S) : pola data yang berulang setelah periode
tertentu
Siklus (C) : pola dalam data yang terjadi setiap beberapa
tahun. Biasanya dikaitkan dengan siklus bisnis
 Variasi acak (R) : ‘tanda’ dalam data yang disebabkan oleh
peluang dan situasi yang tidak biasa; variabel acak
mengikuti pola yang tidak dapat dilihat.
Bina Nusantara University
8
$$$
Peramalan
Time Series
Bina Nusantara University
9
a). Moving Avarage
Rumus Umum
Dimana :
Ft 1
1
 ( Dt  Dt 1  ....Dt  n 1 )
n
Ft 1= ramalan untuk periode berikut
n = jumlah periode dalam rata-rata bergerak
Ft = data aktual periode sekarang
Bina Nusantara University
10
Contoh : Moving Avarage
Month
Sales
Three Months Moving
Avrg
Jan
35
Feb
40
Mar
42
Apr
45
35+40+42/3=39
Mei
38
40+42+45/3=42
Jun
48
42+45+38/3=42
Jul
50
Dst….
Agt
52
Sept
??
Bina Nusantara University
Four Months
Moving Avrg
35+40+42+45/4=41
11
b). Weighted Moving Avarage
Asumsi :
Data terbaru mempunyai nilai informasi lebih tinggi dari data lama
Bobot ( ) merupakan bilangan non negatif dengan jumlah total = 1

Untuk menunjukan
bahwa data terkini lebih penting dari data lama, maka
Rumus Umum :
 t   t 1   t n1
Yt 1  t  yt  t 1 yt 1  t n1 yt n1
Bina Nusantara University
12
c). Exponential Smoothing
Rumus Umum :
Ft 1  Dt  (1   ) Ft
 Ft  Dt et
Untuk et  Dt  Ft
= konstanta
 penghalusan
(0< 
<1)
 Rata-rata perkiraan permintaan yang akan datang dapat dihitung dari data rata-rata
permintaan masa lalu dan permintaan saat ini.
Bina Nusantara University
13
Contoh
Periode
Permintaan
=0.1
=0.5
1
500
2
480
500
500
3
450
498
490
4
500
393
470
5
510
6
540
7
520
8
440
9
490
10
530
11
550
Bina Nusantara University
14