download

Matakuliah
Tahun
: F0494 - PPH Perorangan dan Badan
: 2009
PERTEMUAN 2
PAJAK PENGHASILAN – UMUM (2)
Agenda
• Pembukuan dan Pencatatan
• Penghasilan Kena Pajak
• Cara Menghitung Penghasilan Kena Pajak
Bina Nusantara University
3
Sumber Bacaan
• Bab 4: Perpajakan – edisi Revisi 2008:
Mardiasmo, Penerbit Andi, Yogyakarta.
• UU No. 7 tahun 1984 sebagaimana telah
diubah terakhir dengan Undang-undang
NO. 36 tahun 2008.
• www.pajakonline.com
• www.pajak.go.id
Bina Nusantara University
4
Pembukuan dan Pencatatan
Yang diwajibkan menyelenggarakan pembukuan
adalah
1.Wajib Pajak badan
2.Wajib Pajak orang pribadi yang melakukan
kegiatan usaha atau pekerjaan bebas dengan
peredaran bruto sebesar RpRp4.800.000.000,00
(empat miliar delapan ratus juta rupiah) atau lebih
dalam 1 tahun
Bina Nusantara University
5
Pembukuan dan Pencatatan
Yang dikecualikan dari kewajiban menyelenggarakan
pembukuan tetapi wajib melakukan pencatatan adalah:
1.Wajib Pajak orang pribadi yang melakukan kegiatan
usaha atau pekerjaan bebas yang diperbolehkan
menghitung penghasilan netto dengan menggunakan
Norma Perhitungan Penghasilan Netto (peredaran kurang
dari Rp4,8 Milyar dalam 1 tahun), dan
2.Wajib Pajak orang pribadi yang tidak melakukan kegiatan
usaha atau pekerjaan bebas.
Bina Nusantara University
6
Penghasilan Kena Pajak
• Besarnya Penghasilan Kena Pajak untuk Wajib
Pajak badan dihitung sebesar penghasilan
netto. Sedangkankan untuk Wajib Pajak orang
pribadi dihitung sebesar penghasilan netto
dikurangi dengan Penghasilan Tidak Kena Pajak
(PTKP). Secara singkat dapat dirumuskan
sebagai berikut:
Bina Nusantara University
7
Penghasilan Kena Pajak (WP BADAN) = PENGHASILAN NETTO
Penghasilan Kena Pajak (WP PRIBADI) = PENGHASILAN NETTO - PTKP
Bina Nusantara University
8
Cara menghitung Penghasilan Kena
Pajak
• Penghitungan besarnya Penghasilan
Netto bagi Wajib Pajak dalam negeri dan
bentuk usaha tetap dilakukan dengan dua
cara, yaitu:
– Menggunakan pembukuan;
– Menggunakan Norma Penghitungan.
Bina Nusantara University
9
Menghitung Penghasilan Kena
dengan Menggunakan Pembukuan
pajak
• Penghasilan Kena Pajak (WP Orang Pribadi)
 Penghasilan Netto – PTKP
 (Penghasilan Bruto – Biaya yang diperkenankan UU
PPh) – PTKP
• Penghasilan Kena Pajak (WP Badan)
 Penghasilan Netto
 Penghasilan Bruto – Biaya yang diperkenankan UU
PPh
Bina Nusantara University
10
TERIMA KASIH
ADA PERTANYAAN?
Bina Nusantara University
11