Aspek Hukum Dalam Ekonomi LECTURE NOTES ASPEK HUKUM DALAM EKONOMI GIOFEDI RAUF, S.H.,M.H [email protected],[email protected] Aspek Hukum Dalam Ekonomi LEARNING OBJECTIVES Pertemuan V = Hukum Perjanjian Mahasiswa dapat merumuskan perjanjian sesuai dengan kaidah yang berlaku C2 – TIK V OUTLINE MATERI : a. Syarat sah perjanjian b. Dasar hukum perjanjian c. Bentuk perjanjian d. Jenis perjanjian e. Akibat perjanjian f. Wanprestasi g. Hapusnya perjanjian h. Perbuatan melawan hukum Aspek Hukum Dalam Ekonomi MATERI PERTEMUAN V – HUKUM PERJANJIAN Hukum perjanjian merupan suatu sendi dasar dalam hukum perdata yang menjadi pondasi utama dari aktifitas eknomoi maupun bisnis. Hampir tidak ada satupun rahan eknomi dan bisnis yang luput dari aspek hukum perjanjian. Ada beberapa aspek umum yang dikenal dalam hukum perjanjian diantaranya asas kebebasan berkontrak, asas konsesualisme, asas pacta sunt servanda, asa itikad baik dan asas kepribadian. Secara mendasar hukum perjanjian memberikan kebebasan bagi para pihak untuk dapat melakukan perjanjian dengan siapapun dengan materi apapun selama tidak melanggar ketertiban umum dan kesusilaan. Hal ini sesuai dengan pasal 1338 KUHPerdata yang menyatakan semua perjanjian yang dibuat secara sah berlaku sebagai undang-undang bagi mereka yang membuatnya. Sementara syarat sah suatu perjanjian sebagaimana diatur dalam Pasal 1320 KUHPerdata adalah meliputi, sepakat para pihak, kecakapan para pihak yang membuatnya, suatu hal tertentu dan suatu sebab yang halal. Dua syarat yang pertama disebutkan adalah syarat subjektif yang pelanggaran terhadap syarat ini dapat menyebabkan suatu perjanjian dibatalkan dimuka hukum. Syarat selanjutnya adalah syarat objektif yang pelanggaran terhadap ketentuan tersebut menyebabkan suatu perjanjian batal demi hukum. Bentuk perjanjian dapat dituangkan dalam akta otentik, yakni akta yang dibuat dimuka Notaris atau akta dibawah tangan yang dibuat oleh para pihak sendiri menggunakan materai. Adapun bentuk-bentuk perjanjian yang diatur dalam KUHPerdata meliputi Timbal Balik - Cuma-Cuma - Bernama(jual beli)&tidak bernama(franchise)—1319 - Campuran (hotel) - obligatoir (penyerahan pd pihak lain) Aspek Hukum Dalam Ekonomi - Kebendaan (pengalihan hak) - Konsensual (langsung berlaku) & riil (setelah syarat dipenuhi) - Istimewa ( liberatoir-pembebasan hutang, pembuktian, untung-untungan-asuransi) Sedangkan wanprestasi secara sederhana dapat dikatakan sebagai perbuatan ingkar janji yang meliputi : - Tidak melakukan apa yang disanggupi akan dilakukan - Melaksanakan apa yang dijanjikan namun tidak sesuai janji - Melakukan yang dijanjikan namun terlambat - Melakukan sesuatu yg menurut perjanjian tdk boleh dilakukan Adapun akibat dari wanprestasi tersebut adalah : - Membaayar Kerugian - Pembatalan perjanjian via pengadilan - Pemenuhan perjanjian, - Pemenuhan dengan ganti rugi - Pembatalan dengan ganti rugi Sedangkan mengenai hapusnya suatu perjanjian dalam KUHPerdata disebutkan : - Pembayaran - Penawaran pembayaran tunai dikuti dgn penyimpanan/penitipan - Pembaharuan hutang - Perjumpaan hutang/kompensasi - Percampuran Hutang Aspek Hukum Dalam Ekonomi - Pembebasan Hutang - Musnahnya brang yang terhutang - Kebatalan/pembatalan - Berlakunya syarat batal - Lewat waktu Pokok bahasan terakhir adalah mengenai Onrechtmatige daad atau perbuatan melawan hukum, yang diatur dalam Pasal 1365 KUHPerdata, adapun syarat mengajukan gugatan perbuatan melawan hukum harus dipenuhinya unsur-unsur sebagai berikut : - Ada perbuatan melawan hukum - Ada Kesalahan - Perjumpaan hutang/kompensasi - Ada kerugian - Ada hubungan antara kerugian dan perbuatan Aspek Hukum Dalam Ekonomi SIMPULAN Hukum perjanjian merupak sendi pokokyang harus dipahami oleh tidak hanya mahasiswa fakultas hukum, namun oleh mahasiswa fakultas manapun yang melakukan aktifitas ekoomi/bisnis dalam keseharian nya. Dengan memahami aspek hukum perjanjian ini diharapkan para mahasiswa dapat terhindar dari perbuatan-perbuatan tidak bertanggung jawab dari para pihak yang memiliki itikad buruk dalam suatu aktifitas ekonomi/bisnis. Aspek Hukum Dalam Ekonomi Daftar Pustaka/Referensi Boerhanoedin Sutan Batoeah et al, Kamus Istilah Hukum Fockema andreae, Bina Cipta, Bandung, 19830 Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ketiga, Balai Pusataka, Jakarta, 2003. Garner A Bryan (ed) Black’s Law Dictionary Seventh Edition, West Group, St Paul Minnessota, 1999. Gunawan Widjaya dan Kartini Mulijadi, Perikatan Pada Umumnya, Raja Grafindo Persada, Jakarta 2003. ---------------, Perikatan Yang Lahir dari Undang-undang, Raja Grafindo Persada, Jakarta 2002 ---------------, Perikatan Yang Lahir dari Perjanjian, Raja Grafindo Persada, Jakarta 2002. Mariam Darus Badrulzaman et al, Kompilasi Hukum Perikatan, Citra Aditya Bakti, Bandung, 2001 Subekti, Hukum Perjanjian, Intermasa, Jakarta, 2001. Wirjono Prodjodikoro, Asas-asas hukum perjanjian, Mandar Maju, Bandung 2000.
© Copyright 2024 Paperzz