Matakuliah Tahun : Manajemen Keuangan 1 : 2009 ANALISA PULANG POKOK DAN LEVERAGE Pertemuan 7 Kenapa diperlukan Analisa BEP & Leverage? • Perencanaan laba merupakan suatu proses perencanaan keuangan yang sangat penting bagi perusahaan. • Dengan perencanaan ini manajer keuangan dapat menentukan aktivitas perusahaan untuk mencapai target laba yang ditentukan. • Risiko bisnis dan keuangan akan berdapak pada keputusan keuangan. Manajer keuangan akan memperhatikan penggunaan hutang yang berlebihan yang berdampak buruk bagi perusahaan. Bina Nusantara University 3 What is Leverage? RISIKO BISNIS DAN KEUANGAN 1) Operating Leverage - affects a firm’s business risk. 2) Financial Leverage - affects a firm’s financial risk. Bina Nusantara University 5 Bina Nusantara University 6 Bina Nusantara University 7 Bina Nusantara University 8 Bina Nusantara University 9 Bina Nusantara University 10 Bina Nusantara University 11 Asumsi BEP Biaya variabel mempunyai hubungan linier dengan penjualan. Akibatnya adalah kontribusi marginal juga konstan untuk tingkat penjualan yang dianalisis. Ada beberapa hal menyebabkan asumsi ini tidak terpenuhi seperti ketidakefisienan operasi mungkin akan menyebabkan biaya operasional meningkat, dan akhirnya akan mengurangi kontribusi marjinal. Dalam analisis BEP, harga jual per unit dan biaya tetap diasumsikan tetap, asumsi ini akan sulit untuk dipertahankan. Efesiensi dan produktivitas tidak berubah Bauran penjualan (salesmix) akan tetap konstan. Bauran penjualan adalah kombinasi relatif dari kuantitas berbagai produk perusahaan yang menghasilkan total penjualan. Perbedaan antara persediaan awal dan akhir suatu periode adalah kecil. Bina Nusantara University 12 Bina Nusantara University 13 Bina Nusantara University 14 Bina Nusantara University 15 Bina Nusantara University 16 Contoh: Data Per Unit (Rp) Harga jual Biaya setiap barang Kontribusi margin Biaya tetap bulanan: Sewa Upah Biaya tetap lainnya Jumlah biaya tetap per bulan Bina Nusantara University 50 40 10 Persen Penjualan 100% 80% 20% 1.000 4.500 500 6.000 17 • • Q* = 6.000 : (50 - 40) Q* = 600 unit • Perhitungan tingkat BEP untuk tingkat penjualan dalam rupiah adalah : • 6.000 • BEP = ---------------• (1 – 40/50) • BEP = Rp 30.000,- Bina Nusantara University 18 Grafik Analisis Break Even Point Penj.& Biaya Biaya Total 30.000 BEP 6.000 Biaya Tetap 0 Bina Nusantara University 600 V. Penjualan 19 • Jika perusahaan menginginkan mandapat laba, maka fomulasi di atas dapat dimodifikasi dengan menambah laba. Misalkan perusahaan di atas ingin memperoleh laba sebesar Rp 200, maka jumlah produksi yang diproduksi dan dijual adalah : FC + laba Q* = ------------------P–v 6.000 + 200 Q* = ------------------50 - 40 Q* = 620 unit Bina Nusantara University 20
© Copyright 2024 Paperzz