download

Matakuliah : EK 432/Perekonomian Indonesia
Tahun
: 2005
Versi
: Revisi 1
Pertemuan 2
Pertumbuhan dan perubahan struktur
Ekonomi
1
Learning Outcomes
Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa
akan mampu :
• Mahasiswa dapat menjelaskan faktorfaktor penentu dan prospek pertumbuhan
ekonomi di Indonesia
• Mahasiswa mampu menjelaskan
hubungan antara model pertumbuhan
ekonomi yang ada dengan situasi
perekonomian Indonesia
2
Outline Materi
•
•
•
•
•
Pendahuluan
Periode Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Faktor-faktor penentu
Tingkat kerentanan ekonomi nasional
Langkah-langkah mengurangi Country
Risk
3
<<Pendahuluan>>
• Sebagaimana yang tertera dalam GBHN, pembangunan
ekonomi merupakan salah satu bagian penting dalam
pembangunan nasional dengan tujuan meningkatkan
kesejahteraan masyarakat.
• Salah satu indikator tingkat kesejahteraan masyarakat
adalah tingkat Pertumbuhan ekonom (pendapatan
nasional perkapita)
• Pertumbuhan Ekonomi bersumber pada:
 Pertumbuhan permintaan agregat (AD), yang dipengaruhi oleh:
konsumsi, Investasi, Pengeluaran Pemerintah dan Ekspor impor
 Pertumbuhan Penawaran agregat (AS), yang dipengaruhi oleh:
perubahan teknologi dan peningkatan SDM
• ^PDB (t) = [ PDB(t) – PDB (t-1)/PDB(t-1)] x 100%
4
Periode Pertumbuhan Ekonomi
Indonesia
• Periode 1960 – 1980
• Periode 1990 – Masa Krisis
• Prospek Tahun 2001
5
Faktor-Faktor Penentu
 Untuk pertumbuhan ekonomi jangka panjang:





Kuantitas dan kualitas SDM
Kapital
Teknologi
Bahan Baku
Entrepreunership dll
 Untuk pertumbuhan ekonomi jangka pendek :
 Faktor Internal (Ekonomi dan non ekonomi)
 Fundamental ekonomi yang buruk
o Inflasi yang cukup tinggi selama kurun 1998 – 2000
o Laju pertumbuhan ekonomi yang masih rendah,
walaupun sudah bernilai positif
o Cadangan devisa meningkat
o Industri manufaktur dan konstruksi belum pulih
6
Faktor-Faktor Penentu
 Kondisi sosial, politik, keamanan dalam negeri yang tidak
kondusif bagi pemulihan ekonomi
Country risk tinggi  investasi berkurang
Sebelum krisis, investasi asing : 1,8 miliar dollar AS,
setelah krisis : -2,2 milliar dollar AS  terjadi pelarian
modal, hal ini mencerminkan kondisi Polkam yang tidak
stabil
 Faktor Eksternal
 Kondisi perdagangan dan perekonomian internasional
Dianggap penting karena berpengaruh terhadap prospek
pertumbuhan ekspor dan investasi asing di dalam negeri
 Pertumbuhan ekonomi kawasan
7
Tingkat Kerentanan Ekonomi Nasional
Untuk memprediksi mampu tidaknya perekonomian
nasional kearah yang lebih baik, salah satunya
dipengaruhi oleh tingkat kerentanan ekonomi nasional
yang diukur dari sejumlah indikator:
 Jumlah Utang Luar negeri
Utang luar negeri yang tinggi akan mempengaruhi
perekonomian nasional
 Jumlah Cadangan Devisa
Kurangnya cadangan devisa juga merupakan salah satu
penyebab tingginya tingkat kerentanan ekonomi Indonesia
 Ketergantungan pada Impor
8
Langkah-Langkah Mengurangi Country
Risk
9