Matakuliah Tahun Versi : S0024/Mekanika Bahan : September 2005 : 1/1 Pertemuan 25 Conjugate Beam Method 1 Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : • Menghitung deformasi dari balok dengan conjugate beam method 2 Outline Materi • Membuat diagram momen akibat beban luar • Diagram momen/EI sebagai beban pada conjugate beam • Menghitung deformasi (defleksi , rotasi) pada balok statis tertentu 3 Dalil 1 : • Putaran sudut pada sebuah penampang balok yang dibebani relatif terhadap sumbu balok mula-mula sama dengan gaya lintang pada conjugate beam. Dalil II : • Defleksi pada sebuah penampang balok yang dibebani relatif terhadap sumbu balok mulamula sama dengan momen lentur pada conjugate beam. 4 • Conjugate Beam : Balok pengganti dengan kondisi perletakan yang berbeda dengan balok asli tetapi mempunyai dimensi yang sama. • Balok pengganti tersebut dengan diagram M / EI, dimana M adalah diagram momen lentur akibat pembebanan pada balok asli. 5 Real beam support at end Conjugate beam support at corresponding end Free and cantilever Fixed Simple Simple Fixed Free end of cantilever 6 Real Beam Conjugate Beam P (a) M (b) P A A (c) P B (d) MA MA MB 7 P1 a1 M b1 A a4 B C Pin P1a1b1 L1 MB L3 L2 8 L1 E L4 2 Pin P4 a4b4 L4 Pin MC a2 b4 D L2 L1 MA P4 MD P2 b2 L2 L4 P2 a2b2 L2 P2 a2b2 L2 P2 a2b2 L2 8 No Bentuk grafik 1. z1 z2 Ÿ h Luas Posisi titik berat Z1 Z2 Y1 lh l 2 l 2 lh 2 l 3 2l 3 l 2. z1 h z2 Ÿ l 9 No Bentuk grafik 3. z1 Luas Posisi titik berat Z1 Z2 Y1 z2 lh 3 Quadratic parabola h Ÿ y1 l 4 3l 4 Puncak parabola l 4. Ÿ y1 h z1 z2 a b lh 2 1 (l a ) 3 1 (l b ) 3 l 10 No 5. Bentuk grafik puncak z1 Luas Posisi titik berat Z1 Z2 Y1 z2 quadratic h Ÿ y1 2lh 3 3l 8 5l 8 l 11
© Copyright 2024 Paperzz